Pelajar TK, SD, SMP & SMA/K Se-Pasbar Ikuti Pawai Alegoris, Rute Start-Finis di Depan Kantor Bupati

TRIBUNPADANG.COM - Para pelajar dari tingkat TK, SD, SMP dan SMA/K sederajat di Kabupaten Pasaman Barat sejak Senin (18/9/2025) pagi mengikuti pawai alegoris dalam memeriahkan HUT ke 80 Kemerdekaan Republik Indonesia atau HUT RI ke-80.

Kegiatan itu dimulai dari Depan Kantor Bupati Pasaman Barat yang dilepas langsung oleh Bupati Pasaman Barat, Yulianto serta didampingi para pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan setempat.

Untuk rute yang dilalui start dari Depan Kantor Bupati - Simpang Pasaman Baru - Bundaran Simpang Empat - Simpang Pasaman Baru - Finish di Depan Kantor Bupati Pasaman Barat.

Untuk pawai diikuti dengan berjalan kaki oleh pelajar tingkat SMP dan SMA/K sederajat. Sedangkan, pelajar TK dan SD mengikuti pawai dengan menaiki kendaraan roda empat maupun roda dua dengan pengawasan guru.

Terlihat, para siswa mengenakan berbagai macam pakaian adat, kedinasan dan juga pakaian militer serta dikawal ketat oleh pihak kepolisian dan juga Satpol PP serta Dinas Perhubungan.

Ketua Panitia Pelaksana Pawai Alegoris, Samsul Bahri kepada tribunpadang.com menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang rutin dilaksakan oleh Dinas Pendidikan.

"Setiap tahun kita laksanakan dalam rangka memeriahkan peringatan HUT RI," ujarnya di Simpang Empat, Senin.

Ia menyampaikan, bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk memupuk rasa nasionalisme peserta didik sejak usia dini.

"Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan anak-anak kita punya rasa nasionalisme dan cinta tanah air yang tinggi, sehingga sadar dan mampu menghargai perjuangan para pahlawan terdahulu," ungkap Samsul Bahri.

Disamping itu, Samsul Bahri juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Yulianto dan Wakil Bupati M.Ihpan serta Ibu Ketua TP PKK Sifrowati Yulianto dan Ketua GOW yang telah melepas kegiatan ini secara resmi.

"Alhamdulillah dukungan dari Bapak Bupati dan Wakil Bupati terhadap kegiatan ini luar biasa, sehingga peserta kita juga semangat dalam mengikutinya," ucapnya.

Terakhir, ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Sekolah, Majelis Guru dan Orang tua serta keluarga besar Dinas Pendidikan dan pihak terkait lainnya yang telah mensukseskan kegiatan ini sehingga berjalan dengan lancar.

Baca juga: Pemprov Sumbar Anugerahi Penghargaan 3 Tokoh pada Momentum HUT Ke-80 RI

Pawai Alegoris di Kabupaten Sijunjung 

Sementara itu kemeriaah pawai alegoris di Sijunjung nampak berarakan robot dari botol bekas dan tank dari bambu menjadi perhatian serta hiburan warga pada Pawai Alegoris Kemerdekaan di Nagari Muaro, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat, Senin (18/8/2025) pagi.

Pantauan TribunPadang.com masyarakat tampak antusias melihat pawai itu.

Bahkan ruas jalan yang dilalui peserta pawai penuh oleh warga.

Petugas keamanan baik dari Kepolisian Resort Sijunjung, Dishub maupun Satpol PP dikerahkan demi kelancaran kegiatan.

Para siswa yang ambil bagian memeriahkan pawai tersebut menggunakan pakaian adat dan seragam drumband serta busana profesi.

Pawai Alegoris ini dimulai dari depan PDAM Tirta Sanjung Buana dan Finish di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Muaro.

Salah satu penonton bernama Ratna asal Muaro mengatakan ia kaget saat mendengar ledakan ternyata berasal dari tank pawai alegoris.

“Saat kaget tadi ada letusan besar ternyata dari tank pawai alegoris, anak-anak itu sangat kreatif sekali,” jelasnya.

Ia juga menyebut berbagai macam peserta juga banyak memakai kostum unik dari adat, budaya hingga baju penjajahan.

“Tadi juga ada orang rantai lalu turut menarik perhatian ada patung robot dari botol bekas dari salah satu SD mungkin karya para siswa untuk mengurangi limbah plastik,” jelasnya.

Salah satu peserta Pawai bernama Ilham memakai baju adat Marapulai menuturkan ia sangat senang ikut pawai ini bersama teman sekolahnya.

“Asyik sekali bisa ikut pawai kemudian ramai orang yang melihat saya pakai baju adat ini dan senang hati,” ucapnya.

Ia juga mengatakan jalan yang ditempuh pun tidak terlalu jauh jadi tidak lelah saat berjalan atau arak-arakan.

Cuaca mendukung tidak terlalu panas hingga juga banyak orang yang berjualan makanan atau minuman.

“Siap pawai saya mau jajan bersama teman-teman soalnya banyak sekali jajanan yang tersedia,” tutupnya.(*)