Kuliner

Nasi Padang & Nasi Kandar, Dua Hidangan Serumpun yang Serupa di Mata, Berbeda di Rasa

Jagat kuliner Asia Tenggara, dua nama ini punya tempat istimewa di hati para pecinta makanan: Nasi Padang dari Indonesia dan Nasi Kandar

Editor: Emil Mahmud
Dokumentasi/Magang TribunPadang.com/Syahira
SAJIAN MENU NASI KANDAR-Guyuran kuah beraneka rasa dan lauk melimpah ruah, inilah ciri khas sejati Nasi Kandar, hidangan legendaris dari utara Malaysia yang selalu menggugah selera. 


Cara Penyajian: Dihidang Meriah vs Ambil Sendiri
Rumah makan Nasi Padang biasanya ditandai dengan bangunan bergaya Rumah Gadang, dilengkapi dengan etalase khas yang menjadi ciri utama.

Etalase nasi Padang biasanya terdiri dari piring dan mangkuk yang ditumpuk dengan rapi, ditata sedemikian rupa dan diisi dengan berbagai macam hidangan.

Restoran Padang, khususnya yang berskala kecil hingga menengah, umumnya menggunakan nama-nama dalam bahasa Minang.

Biasanya mengusung dua pilihan: lauk dipajang (display) dan dipilih sendiri, atau semuanya langsung dihidangkan ke meja. Ini mencerminkan gaya makan Minang yang penuh kehangatan dan kemewahan.


Sebaliknya, pengalaman makan Nasi Kandar lebih menyerupai layanan mandiri (self-service) dan biasanya disajikan ala prasmanan.

Pelanggan akan mengantre di depan etalase, memilih lauk satu per satu, dan meminta kuah campur sebanyak yang diinginkan — semakin banjir, semakin nikmat. Perpaduan nasi panas dengan kuah beraneka ini menjadikan Nasi Kandar ibarat “kanvas rasa” yang bisa dicorak sesuai selera.


Lauk-Pauk Khas yang Melengkap

Lauk pauk Nasi Padang identik dengan olahan berbagai pilihan daging seperti rendang, dendeng balado serta biasa dilengkapi dengan gulai ayam, ayam pop, gulai tunjang, dan telur dadar tebal yang lembut. 

Tidak ketinggalan sambal ijo dan daun singkong rebus yang menyempurnakan keseimbangan rasa.


Sedangkan Nasi Kandar biasanya hadir dengan ayam berempah atau ayam tandori, kuah gulai, telur rebus, ikan goreng, sambal sotong dan banyak lagi serta dihidangkan bersama pelengkap seperti acar timun, bendi rebus, dan papadom renyah yang menambah tekstur.

Baca juga: Mengenal Nasi Kandar, Kuliner khas Malaysia yang Mirip dengan Nasi Padang, Apa Bedanya?


Baik Nasi Padang maupun Nasi Kandar sama-sama mewakili kebanggaan kuliner dari dua bangsa serumpun.

Keduanya mengangkat rasa lokal, rempah asli, dan budaya makanan yang kaya sejarah. Dua nasi, dua cerita. 

Satu dari tanah Minang, satu penuh denga aroma kuliner Mamak. Meskipun berbeza rempah, rasa, dan sajian, kedua-duanya membuktikan bahawa cinta pada makanan adalah bahasa sejagat.

Sama ada rendang yang bersantan atau kari yang berkuah, yang pasti — setiap suapan membawa kita pulang ke akar rasa Nusantara.


(Penulis Noor Syahira, Mahasiswa Jurusan Linguistik UKM-Unand yang magang di TribunPadang.com)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved