Japan Open 2025

Alwi Farhan Akui Alex Lanier Musuh Bebuyutan Level Junior Kini tak Boleh Dianggap Remeh

PEBULU Tangkis asal Solo, Jawa Tengah, Alwi tidak ingin berlarut-larut atas kekalahan dari Alex

Editor: Emil Mahmud
DOK/PBSI
ALWI FARHAN TERHENTI - Alwi Farhan kembali kalah dalam duel melawan Kenta Nishimoto pada babak 16 besar Thailand Open 2025. Misi balas dendamnya masih belum berhasil. Tunggal putra Indonesia kali ini menghadapi Kenta Nishimoto yang berstatus tunggal putra unggulan enam pada babak kedua Thailand Open 2025, Kamis (15/5/2025). 

PEBULU Tangkis asal Solo, Jawa Tengah, Alwi tidak ingin berlarut-larut atas kekalahan dari Alex Lanier asal Prancis, Kamis (17/7/2025) di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang.

"Alex lebih bisa masuk ke dalam pola yang diinginkan. Saya kurang bisa melawan diri sendiri," tandas Alwi Farhan dikutip BolaSport.com, kemarin.

Dia menyadari sudah agak tertinggal dari Lanier yang dulu pernah dia kalahkan semasa junior.

Melalui pertemuan terakhir, ada hal yang Alwi sadari dalam perubahan Lanier selama transisi ke senior, yaitu kematangan dalam bermain.

Alwi Farhan yang tak diunggulkan (underdog) hingga babak kedua menjadi satu-satunya tunggal putra Merah Putih. Nasib Indonesia akan bergantung dengan tuah penakluk raksasa.

Alwi Farhan Tantang Pemain Top dan Anthony Ginting Comeback : Cek Jadwal Lengkap Siaran Langsung

Sebelumnya, Alwi Farhan mengalahkan Lee Chia Hao (Taiwan), Alwi akan menantang unggulan kedelapan sekaligus juara bertahan, Alex Lanier (Prancis).

Lanier sendiri bukanlah sosok yang asing bagi Alwi karena menjadi lawan di level junior.

Saat Lanier menjadi tunggal putra junior nomor satu, Alwi meraih gelar paling bergengsinya dengan medali emas Kejuaraan Dunia Junior pada 2023.

Alwi juga mengalahkan Lanier dalam satu-satunya pertemuan sebelumnya pada laga Indonesia vs Prancis di perempat final Suhandinata Cup 2023 dengan skor 14-21, 15-21.

Baca juga: Rehan/Gloria Gugur Bikin Wakil Indonesia Berkurang Jalani Babak Kedua Japan Open 2025

Meski begitu, Lanier sukses lebih dahulu daripada Alwi di level senior hingga telah menembus peringkat 10 besar dunia, meraih 2 gelar World Tour, plus menjadi Juara Eropa.

Pebulu tangkis top lainnya lebih dulu berguguran, termasuk Anders Antonsen asal Denmark. Ia sempat menunjukkan kebangkitan dengan menyamakan skor dari 13-18 menjadi 19-19 pada gim pertama melawan Lei Lan Xi (China). 

Sayangnya, upaya Anders Antonsen berakhir dua gim skor 21-19, 21-15. Alhasil, Antonsen berakhir kalah cepat dari Lei yang berperingkat 31.


Di sisi lain, Japan Open 2025 menjadi saksi tersungkurnya para pemain unggulan tunggal putra yang angkat koper saat babak pertama hingga Rabu (16/7/2025) di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang.(*)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved