Longsor di Pesisir Selatan

Longsor Tutup Jalan Padang–Painan di Pessel, Akses Lalu Lintas Sempat Tak Bisa Dilewati

"Korban jiwa tidak ada, hanya saja jalan sempat tertutup material longsor," ungkapnya.

Penulis: Muhammad Afdal Afrianto | Editor: Rezi Azwar
Dokumentasi/BPBD Pesisir Selatan
BENCANA LONGSOR- Petugas menurunkan alat berat untuk membersihkan material longsor yang menutup badan jalan di kawasan Barung-Barung Balantai Tengah, Kecamatan Koto XI Tarusan, Pesisir Selatan, Sumbar, Senin (14/7/2025). Jalan sempat lumpuh akibat tertutup material, namun kini sudah bisa dilalui secara bergantian. 

TRIBUNPADANG.COM, PESISIR SELATAN – Jalan lintas Padang–Painan di kawasan Barung-Barung Balantai Tengah, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), mengalami longsor pada Senin (14/7/2025) siang.

Longsor yang terjadi sekitar pukul 12.00 WIB tersebut sempat membuat akses jalan tertutup material longsoran, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan untuk sementara waktu.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pesisir Selatan, Defrisiswandi, membenarkan kejadian longsor tersebut.

Menurutnya, hujan dengan intensitas tinggi menjadi pemicu terjadinya bencana tersebut.

Baca juga: MPLS Murid Baru di SDN 21 Pariaman Libatkan Psikolog, LKAAM, RPSA hingga Polres

"Benar, telah terjadi longsor di Barung-Barung Balantai Tengah sekitar pukul 12.00 WIB tadi. Penyebabnya karena curah hujan yang cukup tinggi di daerah itu," kata Defrisiswandi saat dihubungi TribunPadang.com.

Ia menyebut, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Namun, material longsoran sempat menutupi seluruh badan jalan sehingga menghambat arus lalu lintas.

"Korban jiwa tidak ada, hanya saja jalan sempat tertutup material longsor," ungkapnya.

Baca juga: Wabup Dharmasraya Serahkan Seragam untuk Siswa Kurang Mampu saat Tinjau MPLS

Pihak Balai Jalan Nasional disebut telah menurunkan alat berat berupa ekskavator untuk membersihkan material longsoran dari badan jalan.

"Tim Balai Pusat sudah menurunkan excavator. Saat ini jalan sudah bisa dilalui dengan sistem buka tutup. Hujan ringan masih mengguyur kawasan tersebut," tambah Defrisiswandi.

Sebelumnya, BMKG Stasiun Kelas II Minangkabau juga telah memprakirakan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang akan melanda sebagian besar wilayah Pesisir Selatan.

Wilayah terdampak hujan meliputi Pancung Soal, Ranah Pesisir, Lengayang, Batang Kapas, IV Jurai, Bayang, Koto XI Tarusan, Sutera, Linggo Sari Baganti, Lunang, Basa Ampek Balai Tapan, IV Nagari Bayang Utara, Airpura, hingga Ranah Ampek Hulu Tapan.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, seperti longsor, genangan air, hingga jalanan licin.

“Waspadai potensi genangan dan jalan licin, terutama bagi pengendara. Jika terdengar petir atau angin kencang, segera jauhi tempat terbuka, hindari berteduh di bawah pohon, papan reklame, atau jaringan listrik,” demikian imbau BMKG. (TribunPadang.com/Muhammad Afdal Afrianto)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved