Kemacetan di Sitinjau Lauik

Selain Truk Rusak, Macet di Sitinjau Lauik Padang Terjadi Akibat Pengendara Saling Terobos

"Banyak pengemudi yang tidak mau sabar, menyalip ke arah kanan lalu kemudian menghambat laju kendaraan dari arah berlawanan," katanya.

Penulis: Ghaffar Ramdi | Editor: Rezi Azwar
TribunPadang.com/Ghaffar Ramdi
JALUR PADANG SOLOK- Penampakan kemacetan yang terjadi akibat adanya truk rusak di Jalur Padang-Solok, Panorama 1, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat, Minggu (29/6/2025). Salah seorang petugas PKJR Sitinjau Lauik, Fandi mengatakan kemacetan semakin parah karena banyak pengemudi yang tidak mau bersabar. 

TRIBUNPADANG.COM, SOLOK - Kemacetan yang terjadi di Jalur Padang-Solok kawasan Panorama 1, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat diperparah akibat adanya pengendara yang tidak sabar dan saling terobos.

Pantauan TribunPadang.com, kemacetan sudah mulai tampak dari arah Lubuak Paraku, Kota Padang sampai ke Taman Hutan Raya Bung Hatta, pada Minggu (29/6/2025).

Truk yang alami kerusakan adalah dump truk yang berhenti tepat di tikungan Panorama 1 Sitinjau Lauik.

Saat diwawancarai TribunPadang.com, salah seorang petugas PKJR Sitinjau Lauik, Fandi mengatakan kemacetan semakin parah karena banyak pengemudi yang tidak mau bersabar.

Baca juga: Jalur Padang-Solok Sumbar Mengalami Kemacetan, Akibat Adanya Truk Rusak di Panorama 1

"Banyak pengemudi yang tidak mau sabar, menyalip ke arah kanan lalu kemudian menghambat laju kendaraan dari arah berlawanan," katanya.

Ia menyebut, dirinya bersama petugas PKJR yang lain telah meminta untuk pengendara bersabar agar kemacetan tidak semakin parah.

"Namun masih saja ada yang mencoba untuk mendahului kendaraan lain yang kemudian membuat kendaraan menumpuk di satu titik," tutur Fandi.

Dirinya menuturkan, kalau pengendara tidak mau saling mengalah, bisa jadi kemacetan akan semakin lama.

Baca juga: Ban Belakang Lepas, Bus Hilang Kendali dan Tabrak Pembatas Jalan di Tol Padang–Sicincin

"Karena akan ada lagi kendaraan datang, sehingga membuat antrian kendaraan semakin panjang," tutur Fandi.

Pantauan TribunPadang.com, walaupun jalan Sitinjau Lauik terbilang sudah besar, namun karena banyak pengendara yang saling trobos membuat kendaraan menumpuk di satu titik, tepatnya di jelang turunan Panorama 1.

Sebelumnya diberitakan, kemacetan panjang terjadi akibat adanya truk rusak di Panorama 1 Jalan Lintas Padang-Solok, kawasan Sitinjau Lauik, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat, Minggu (29/6/2025).

Pantauan TribunPadang.com, kemacetan sudah mulai tampak dari arah Lubuk Paraku, Kota Padang, sampai ke Taman Hutan Raya Bung Hatta.

Truk yang mengalami kerusakan adalah dump truk yang berhenti tepat di tikungan Panorama 1 Sitinjau Lauik.

KEMACETAN PANJANG- Penampakan kemacetan akibat adanya truk rusak di Panorama Satu Jalan Lintas Padang-Solok, kawasan Sitinjau Lauik, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat, Minggu (29/6/2025). Pantauan TribunPadang.com, kemacetan sudah mulai tampak dari arah Lubuak Paraku, Kota Padang sampai ke Taman Hutan Raya Bung Hatta.
KEMACETAN PANJANG- Penampakan kemacetan akibat adanya truk rusak di Panorama Satu Jalan Lintas Padang-Solok, kawasan Sitinjau Lauik, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat, Minggu (29/6/2025). Pantauan TribunPadang.com, kemacetan sudah mulai tampak dari arah Lubuak Paraku, Kota Padang sampai ke Taman Hutan Raya Bung Hatta. (TribunPadang.com/Ghaffar Ramdi)

Kendaraan mulai dari minibus, bus pariwisata, bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), truk hingga angkutan umum seluruhnya terjebak macet.

Kendaraan roda dua bisa melewati jalan Sintijau Lauik dengan menyalip kendaraan ke sela-sela antrean kendaraan roda empat yang alami kemacetan.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved