Kunci Jawaban Modul 3.4 Pelatihan E-Kinerja Kemenag 2025: Cara Menyusun SKP Bagian 2 Secara Efektif

TRIBUNPADANG.COM - Pelatihan Teknis E-Kinerja Kementerian Agama (Kemenag) 2025 melalui platform Pintar terus berlanjut, kali ini memasuki Modul 3.4 yang membahas langkah-langkah membuat Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) – Bagian 2.

Peserta pelatihan diminta memahami dan mengerjakan soal-soal latihan untuk memperkuat pemahaman terkait penyusunan SKP yang baik dan sesuai prosedur.

Berikut ini rangkuman 10 soal dan kunci jawaban Modul 3.4 yang bersumber dari kanal YouTube Madrosatuna:

Kunci Jawaban Modul 3.4 Langkah-Langkah Membuat SKP - Bagian 2

1. Bagaimana cara menilai kinerja rekan kerja dalam SKP?
Jawaban: Klik menu Penilaian Rekan dan isi formulir

Baca juga: 10 Soal dan Kunci Jawaban Latihan Pemahaman PPG 2025 Modul 2 Topik 4 PSE School Well-Being

2. Apa yang dimaksud dengan “Rencana Aksi” dalam penyusunan SKP?
Jawaban: Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencapai sasaran kerja

3. Bagaimana cara menilai kinerja rekan kerja dalam SKP?
Jawaban: Klik menu Penilaian Rekan dan isi formulir

4. Apa yang harus dilakukan setelah menetapkan indikator kinerja?
Jawaban: Mengisi Rencana Aksi

5. Apa yang dimaksud dengan SKP Kuantitatif?
Jawaban: SKP yang mengukur jumlah pekerjaan

Baca juga: Kunci Jawaban Cerita Reflektif Panduan Menerapkan Experiential Learning Kolaboratif Modul 2 PPG 2025

6. Apa yang harus dilakukan setelah menetapkan indikator kinerja?
Jawaban: Mengisi Rencana Aksi

7. Apa yang harus dilakukan jika SKP ditolak oleh atasan?
Jawaban: Mengajukan ulang SKP

8. Apa yang dimaksud dengan “Rencana Hasil Kerja” dalam SKP?
Jawaban: Sasaran kerja yang harus dicapai

9. Apa yang harus dilakukan jika ingin menambahkan indikator kinerja dalam SKP?
Jawaban: Klik menu Indikator dan tambahkan indikator baru

Baca juga: 30 Contoh Soal IPA Tes Masuk SMP SPMB 2025 dan Kunci Jawaban Lengkap untuk Latihan

10. Apa yang harus dilakukan setelah SKP disetujui oleh atasan?
Jawaban: Melanjutkan ke tahap berikutnya

Pelatihan ini dirancang agar peserta memahami secara praktis dan administratif cara menyusun SKP sesuai ketentuan yang berlaku di instansi Kementerian Agama.

Catatan: Jawaban ini bersifat referensi dan sebaiknya digunakan untuk membantu proses belajar. Peserta tetap dianjurkan memahami materi secara menyeluruh.