Semen Padang FC

Semen Padang FC Bawa Pulang 1 Poin Berharga Imbangi Persebaya, Lalu PSIS Semarang Resmi Degradasi

Semen Padang FC akhirnya membawa pulang satu poin berharga, menyusul hasil imbangi lawan Persebaya Surabaya dalam lanjutan BRI Liga 2024/2025 di Stadi

REPRO/FOTO M AFDAL
SEMEN PADANG FC SERI - Semen Padang FC akhirnya membawa pulang satu poin berharga, menyusul hasil seri lawan Persebaya Surabaya dalam lanjutan BRI Liga 2024/2025 di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (11/5/2025) malam. Tuan rumah  Persebaya Surabaya ditahan Semen Padang dengan skor 1-1, yang sempat dihentikan karena cuaca buruk pada menit awal laga dimulai. 

TRIBUNPADANG.COM, SURABAYA - Semen Padang FC akhirnya membawa pulang satu poin berharga, menyusul hasil imbangi lawan Persebaya Surabaya dalam lanjutan BRI Liga 2024/2025 di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (11/5/2025) malam.

Tuan rumah  Persebaya Surabaya ditahan Semen Padang dengan skor 1-1, yang sempat dihentikan karena cuaca buruk pada menit awal laga dimulai.

Atas hasil imbang kedua yang bermain tersebut membuat PSIS Semarang resmi terdegradasi menyusul PSS Sleman.

Persebaya Surabaya baru saja menjamu Semen Padang pada laga pekan ke-32 Liga 1 2024/25, Minggu (11/5/2025).

Pertandingan ini penting bagi kedua tim untuk kepentingan masing-masing di area klasemen yang berbeda.

Bajul Ijo perlu kemenangan untuk mengejar Dewa United demi pos runner-up yang berhak melaju ke AFC Challenge League.

Kabau Sirah berurusan dengan insting bertahan hidup, lantaran mereka berada di zona degradasi.
Wasit Adham Muhammad Tumah asal Uni Emirat Arab memimpin pertandingan dalam kondisi Stadion Gelora Bung Tomo hujan deras.

Baru enam menit laga berjalan, pengadil impor itu langsung menghentikan pertandingan karena kondisi lapangan tidak memungkinkan.

Laga baru dilanjutkan sekitar 40 menit kemudian, dengan drainase Stadion GBT cukup cepat untuk menghilangkan genangan.

Pada sisa babak pertama, Semen Padang terlihat lebih cepat beradaptasi dengan lapangan yang basah.

Sebuah umpan terobosan bisa diselesaikan Cornelius Stewart saat one on one dengan Ernando Ari. 0-1.

Persebaya baru membalas pada babak kedua, dengan gerimis masih mengguyur area Benowo, Surabaya.

Tim asuhan Paul Munster baru membalas pada menit ke-65 melalui kapten Bruno Moreira.

Sebuah umpan silang dari sayap kanan menciptakan kemelut yang membuat bola jatuh di kaki Bruno di tiang jauh.

Winger asal Brasil itu kemudian melepaskan tembakan melengkung yang membentur tiang sebelum mengoyak jala. 1-1.

Setelah itu, Persebaya seolah membeku dengan Bruno Gomes sempat memperoleh peluang one on one, kali ini menyamping tipis.

Mohammed Rashid sempat membalas dengan tendangan bebas, yang lebih jauh melebar.

Harapan fans Semen Padang untuk meraih poin sempat sirna pada menit ke-84, saat barisan beknya lupa mengatur garis offside.

Dejan Tumbas menemukan bola di muka gawang, untuk menghajar bola sekencang-kencangnya.

Beruntung, ofisial VAR memberi tahu wasit UEA untuk menemukan garis offside yang sangat tipis.

Paul Munster mendapatkan kartu merah, yang tak membantu timnya dalam usaha mencetak gol kemenangan.

Pertandingan Dramatis

Menyimak jalannya pertandingan, peluang tim tamu datang di menit ke-23 melalui serangan yang dibangun Irkham Mila dan diteruskan kepada Bruno Gomes. 

Sayangnya, sepakan Bruno yang sudah berhadapan langsung dengan Ernando Ari masih bisa ditepis oleh kiper timnas Indonesia itu.

Petaka datang bagi Persebaya di menit ke-34. Berawal dari serangan balik cepat, umpan terobosan dari lini tengah Semen Padang berhasil menembus pertahanan Persebaya. Bola diterima Cornelius Stewart yang dengan tenang menaklukkan Ernando Ari. Semen Padang unggul 1-0.

Tertinggal satu gol, Persebaya meningkatkan intensitas serangan. Namun hingga akhir babak pertama, tak ada gol tambahan yang tercipta. Skor 1-0 untuk keunggulan tim tamu bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, kedua pelatih melakukan sejumlah pergantian pemain yang membuat tempo pertandingan meningkat.

Laga berlangsung semakin ketat dan keras, dengan beberapa pelanggaran keras tercipta di lini tengah maupun pertahanan masing-masing tim.

Persebaya akhirnya menyamakan kedudukan di menit ke-64. Serangan dari sisi kanan diakhiri dengan sepakan ke tiang jauh yang disambut Bruno Moreira. Tanpa kesulitan, Bruno melepas tembakan keras ke gawang Arthur dan membuat skor berubah menjadi 1-1.

Semen Padang tak tinggal diam. Mereka mencoba kembali menekan pertahanan tuan rumah.

Pada menit ke-74, Bruno Gomes kembali mendapat peluang emas. Namun, tembakannya saat berhadapan dengan Ernando Ari masih melenceng dari sasaran.

Empat menit berselang, giliran Alhassan Wakaso melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti, namun bola masih melebar dari gawang Persebaya.

Persebaya sempat mencetak gol kedua di menit ke-84 lewat Francisco Israel Rivera yang memanfaatkan kemelut di depan gawang. Namun, gol tersebut dianulir wasit karena Rivera berada dalam posisi offside.

Menjelang akhir laga, Persebaya kembali melancarkan serangan berbahaya. Namun, barisan belakang Semen Padang tetap mampu meredam tekanan.

Semen Padang nyaris unggul di menit-menit akhir lewat eksekusi bola mati Filipe Chaby. Namun, sepakan gelandang asal Portugal itu masih bisa ditepis oleh Ernando Ari.

Hingga tambahan waktu empat menit berakhir, skor 1-1 tetap tidak berubah.

Dengan hasil ini, Semen Padang naik ke peringkat 15 klasemen sementara dengan 32 poin. Sementara Persebaya tetap berada di posisi ketiga dengan 55 poin.

Hasil akhir 1-1 membuat Semen Padang merangkak satu strip ke peringkat 15, yang membuat PSIS Semarang resmi degradasi.

FT: Persebaya 1-1 Semen Padang

Gol: Bruno Moreira 65'; Cornelius Stewart 35'

Persebaya Surabaya: 21. Ernando Ari; 23. Kadek Raditya, 4. Dime Dimov, 2. Arief Catur, 3. Ardi Idrus; 68. Toni Firmansyah (77. Kasim Botan 76'), 7. Francisco Rivera, 91. Dejan Tumbas; 17. Flavio Silva, 10. Bruno Moreira, 79. Malik Risaldi (74. Mohammed Rashid 68').

Pelatih: Paul Munster.

 
Semen Padang: 1. Arthur Augusto; 44. Tin Martic, 8. Ricky Ariansyah, 25. Zidane Pramudya, 13. Alexvan Djin (55. Bima Reksa 46'); 31. Rosad Setiawan, 15. Firman Juliansyah (19. Muhammad Ridwan 79'), 30. Alhassan Wakaso; 29. Irkham Mila (7. Filipe Chaby 58'), 9. Cornelius Stewart, 17. Bruno Gomes.

Pelatih: Eduardo Almeida.

(TribunPadang.com/M Afdal Afrianto)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved