Kadis Pendidikan Sijunjung Dorong Guru PAUD Kuasai Deep Learning dalam Mengajar Siswa

TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG – Kepala Dinas Pendidikan Sijunjung Puji Basuki mendorong para guru PAUD menguasai Deep Learning untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Ia menyampaikan hal itu saat membuka Bimtek Deep Learning untuk guru PAUD di Balairung Lansek Manih, Selasa (6/5/2025).

Puji menekankan pentingnya pembaruan pengetahuan bagi guru agar mampu menerapkan pendekatan pembelajaran mendalam.

Proses ini melibatkan panca indera manusia, sehingga kemampuan, pengalaman, dan pengetahuan yang dimiliki akan memicu rasa ingin tahu lebih dalam pada proses belajar.

“Dalam memberikan penyajian materi pembelajaran kepada anak,  dalam penerapan Deep Learning yang perlu diterapkan oleh para pendidik ada 3 prinsip utama, yakni Mindful, Meaningful dan Joyful," terang Puji saat Bimtek Deep learning bagi Guru Paud di Balairung Lansek Manih, Selasa (6/5/2025).

Baca juga: Bunda PAUD Sijunjung Minta Guru Terapkan Deep Learning, Ingatkan Etika Jadi Role Model Anak

Puji juga berharap kepada pendidik khususnya pendidik PAUD untuk selalu mencari informasi dan menambah wawasannya dalam mengembangkan pendekatan Deep Learning di satuan Pendidikan masing-masing.

Bunda Paud Kabupaten Sijunjung, Nedia Fitri  menyampaikan betapa pentingnya etika bagi seorang pendidik PAUD, karena pendidik PAUD merupakan role model bagi anak-anak.

Menjadi pendidik PAUD tidaklah mudah, apa yang diajarkan akan menjadi pondasi awal yang sangat berguna dimasa yang akan datang.

Deep Learning berkaitan erat dengan Artificial Inteligence (AI) karena AI merupakan kecerdasan yang berlapis, yang apabila dihubungkan dengan Deep Leraning.

Pembelajaran Deep Learning ini bertujuan untuk menggali pemahaman secara berlapis atau mendetail, tidak hanya memahami tetapi juga mengaplikasikan dan merefleksikan.

Baca juga: Hasil Taipei Open 2025: Ubed Sempat Gugup hingga Mesin Diesel Panas Lalu Atasi Chi Yu-jen

Sehingga pembelajaran yang didapat menjadi sesuatu yang esensial, kontekstual yang menciptakan regulasi diri

Hal ini mengharapkan pembelajaran yang dilakukan sesuai dengan prinsip menjadi bermakna, berkesadaran dan menggembirakan.

“Untuk itu harapan Bunda PAUD terhadap para pendidik di Kabupaten Sijunjung, jangan berhenti belajar, terus mengupgrade diri,"harapnya.

Kabid Pembinaan Paud dan PNF Delvianti, didampingi Kasi Kurikulum dan penilaian, Trivahmi handani menyebutkan, pelatihan Bimtek ini diikuti 200 orang guru Paud selama 4 hari, mulai (6-9/5/2025) mendatang.

Pada hari pertama, diikuti oleh 200 orang di Balairung untuk mengikuti acara pembukaan dan penyampaian materi secara umum oleh Bunda Paud dan Kadis Pendidikan.

Pada hari kedua, ketiga dan keempat dilaksanakan dalam waktu  dan materi yang sama dengan ruang berbeda, satu kelas di Aula Dinas Pendidikan dan tiga kelas lainnya di SKB Muaro Sijunjung.(*)