Semen Padang FC

Semen Padang FC Minta Wasit Asing Pimpin 5 Laga Akhir, Ingin Jauhkan Dugaan Liga Setting-an

Semen Padang FC meminta lima laga terakhir BRI Liga 1 dipimpin oleh wasit asing.

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Rezi Azwar
LIGA SETTINGAN - CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, saat berada di Stadion GOR H Agus Salim Padang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat, Jumat (14/2/2025). Semen Padang FC meminta lima laga terakhir BRI Liga 1 dipimpin oleh wasit asing. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Semen Padang FC meminta lima laga terakhir BRI Liga 1 dipimpin oleh wasit asing.

Permintaan ini disampaikan langsung ke PT Liga Indonesia Baru (LIB), Selasa (22/4/2025), untuk menjamin keadilan dan menghindari dugaan liga setting-an.

Semen Padang FC saat ini berada di papan bawah klasemen sementara dengan memperoleh 25 poin.

Semen Padang FC yang berjulukan Kabau Sirah merupakan tim satu-satunya dari Pulau Sumatera yang berlaga di Liga 1.

Namun, saat ini berpotensi terdegradasi jika tidak bisa mengumpulkan poin dalam lima laga sisanya.

Baca juga: Ramalan Zodiak Besok Rabu 23 April 2025, Lengkap soal Cinta, Keuangan, Karier dan Kesehatan

Pada saat laga terakhirnya, tim Semen Padang FC berhasil menang dari PSIS Semarang dengan skor 3-2 di Stadion GOR H Agus Salim Padang, Kamis (17/4/2025) sore.

CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, mengatakan bahwa telah mendatangi PT LIB bersama dengan Penasehat Semen Padang Andre Rosiade, pada Senin (21/4/2025).

"Kita bersama dengan Penasehat Semen Padang FC Andre Rosiade, mendatangi PT LIB untuk menyampaikan beberapa hal terkait perangkat pertandingan," kata Win Bernadino.

Kata dia, sebelum mendatangi PT LIB secara langsung, Manajemen Semen Padang telah menyampaikan keluhan dan masukannya melalui via surat.

"Sekarang menyampaikan secara langsung dan bertemu dengan Manajemen PT LIB," katanya.

Baca juga: PSIS Semarang Gagal Curi Poin di Kandang Semen Padang FC, Pelatih Akui Fokus Pemain Menurun

Win Bernadino menyampaikan tujuan kedatangannya adalah menyampaikan masukan kepada operator liga dan federasi untuk perbaikan kinerja perangkat pertandingan.

"Secara intinya itu, keluhan kita terkait banyaknya keputusan kontroversial seperti pada saat menghadapi PSIS Semarang di Stadion GOR H Agus Salim Padang," katanya.

Ia tetap bersyukur timnya bisa menang dan mendapatkan tiga poin, walaupun belum dapat keluar dari zona degradasi.

Akan tetapi, bagi dia, ada dua keputusan pada saat pertandingan tersebut yang menjadi bahan atau dasar evaluasi terkait kepemimpinan wasit, dimana mungkin ada Komite Wasit.

"Sebanyak dua gol kita dianulir. Dengan adanya laporan tersebut, diharapkan menjadi perhatian, jangan sampai ada isu yang beredar bahwa liganya dinilai settingan," jelasnya.

Baca juga: Sisa 5 Laga, Semen Padang FC Berjuang Raih Poin Hindari Degradasi Liga 1

Win Bernadino juga tidak ingin kompetisi dianggap dimanipulasi, siapa yang degradasi, dan siapa promosi sudah ditentukan seperti adanya isu yang beredar.

"Apa yang kami sampaikan kemarin, memang menjadi konsentrasi. Ternyata bukan hanya Semen Padang FC yang menyampaikan itu, ada beberapa klub juga menyampaikan keluhan dari kinerja perangkat pertandingan," sebutnya.

Walaupun tidak ada yang sempurna, tetapi dengan memberikan masukan dari Manajemen Semen Padang FC dan beberapa klub lainnya dapat menjadikan kompetisi menjadi lebih baik lagi.

"PT LIB menyampaikan, setiap pertandingan akan dilakukan evaluasi. Bahkan, setiap minggu mereka memberikan informasi atau ada laporan yang diteruskan ke bidang terkait untuk dilakukan evaluasi," pungkasnya. 

Minta Wasit Asing

Manajemen Semen Padang FC mengajukan permohonan agar sisa lima laga krusial BRI Liga 1 yang menentukan nasib tim di zona degradasi dipimpin oleh wasit asing.

Permohonan ini disampaikan menyusul keluhan terkait kinerja perangkat pertandingan sebelumnya.

CEO Semen Padang FC Win Bernadino, bersama dengan Penasehat Semen Padang FC Andre Rosiade, telah mendatangi PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada Senin (21/4/2024).

Baca juga: Semen Padang FC Sambangi PT LIB, Protes Kinerja Wasit Kontroversial di Liga 1

Kedatangannya terkait keluhan dan masukannya terkait kinerja perangkat pertandingan.

Selain itu, terkait pertandingan beberapa waktu yang lalu, dimana ada dua gol Semen Padang FC dianulir oleh wasit saat menghadapi PSIS Semarang.

"Lima pertandingan terakhir ini krusial bagi tim papan bawah, bukan papan atas," kata Win Bernadino, Selasa (22/4/2025).

Ia berharap adanya perubahan atau terobosan baru dari kinerja perangkat pertandingan dalam lima pertandingan sisa.

"Untuk terobosan mungkin, bisa menggunakan wasit asing, untuk menutupi kekurangan saat ini," katanya.

Baca juga: Robert Lewandowski Cedera, Pelatih Hansi Flick Putar Otak Cari Pengganti Striker

Win Bernadino berharap agar lima pertandingan tersebut dipimpin wasit asing agar dapat dipertimbangkan.

"Tetap yang menyediakan wasit asing itu adalah federasi. Kita hanya bisa memberikan permohonan," pungkasnya. (TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved