Pemprov Sumbar

Kesan Gubernur Sumbar Ikut Retreat di Akmil Magelang, Mahyeldi: Presiden Tekankan Kekompakan

Kepala daerah dan ASN juga disiapkan menjadi komponen cadangan untuk pertahanan negara Indonesia

Penulis: Rima Kurniati | Editor: afrizal
TribunPadang.com/RimaKurniati
KESAN RETREAT MAHYELDI: Gubernur Sumbar Mahyeldi ditemui usai mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Jumat (28/2/2025). Mahyeldi bercerita banyak hal berarti yang didapatkan selama retreat di Magelang beberapa hari yang lalu. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi kembali ke Kota Padang seusia mengikuti retreat kepala daerah se Indonesia di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jumat (28/2/2025) malam.

Saat ditemui usai mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Mahyeldi bercerita banyak hal berarti yang didapatkan selama retreat di Magelang beberapa hari yang lalu. 

Antara lain komunikasi, penyamaan persepsi dan juga tantangan bagi kepala daerah se Indonesia baik Gubernur Wakil Gubernur, Bupati wakil bupati dan walikota dan wakil wali kota yang belum pernah dilakukan selama ini. 

"Alhamdulillah banyak hal yang berarti," kata Mahyeldi.

Baca juga: Gubernur Sumbar Mahyeldi Cerita Pengalaman Retreat saat Disambut di BIM, Ulas Alasan Pakai Loreng

Ia juga mengungkapkan narasumber dari berbagai kementerian dan Lemhanas juga memberikan wawasan bagi kepada daerah tentang kondisi saat ini dan pentingnya memperkuat nasionalisme masyarakat ke depan.

Selain itu, kepala daerah dan ASN juga disiapkan menjadi komponen cadangan untuk pertahanan negara Indonesia

Pada penutupan, Mahyeldi menambahkan Presiden Prabowo menegaskan dan menekankan bagaimana kepala daerah betul-betul mendahulukan kepentingan rakyat dan masyarakat.

Ia menambahkan, Presiden Prabowo juga menjelaskan potensi-potensi yang akan menjadikan Indonesia negara besar, potensi alam, dan SDM. Sehingga Indonesia bisa juga menjadi negara maju seperti prediksi lembaga-lembaga dunia.

Baca juga: Rapat Kerja Bersama Komite I DPD RI, Mahyeldi Tegaskan Komitmen Mendukung Program Reforma Agraria

"Prediksi tahun 2050, Indonesia itu akan menjadi satu daripada negara besar di dunia. Nah ini sebetulnya berkaitan dengan SDM kita, kita punya bonus yang berarti," kata Mahyeldi.

Menurutnya, untuk mewujudkan Indonesia maju maka diperlukan kesatuan antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten kota.

“Itulah yang Pak Presiden tekankan kepada kita, dengan kekompakan dan retreat ini maka bisa mengantarkan Indonesia ke negara yang demikian," katanya. (*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved