Gubernur Mahyeldi Bakal Hadiri, Pelantikan Pengurus Perkab Sumsel di Palembang

TRIBUNPADANG.COM, PALEMBANG - Gubernur Sumatera Barat  Buya H Mahyeldi Ansharullah, Datuak Marajo akan hadir pada saat pelantikan Pengurus Perhimpunan Keluarga Agam Bukittinggi (Perkab) di Palembang, Propinsi Sumatera Selatan (Sumsel) pada 1 Februari 2025 mendatang.

Rilis dari humas Perkab Sumsel yang diterima redaksi, menyebutkan Gubernur Sumbar, Buya Mahyeldi juga bakal hadir beserta Bupati Agam terpilih  Benni Warlis, serta Bupati Agam dan Wakil Wali Kota Bukittinggi periode sebelumnya, masing-masing Andri Warman dan Marfendi Datuak Basa Balimo.

Sebelumnya, Ketua Umum Perkab, Apt Drs H Noprizon MKes Datuak Mangkuto Rajo di Palembang  Jumat  (10/1/2025) lalu, telah memimpin rapat persiapan pemantapan pelantikan di Kampus STIFI Jalan Ariodillah Palembang, Propinsi Sumsel.

Menurut Noprizon Datuak Mangkuto Rajo, kapastian kehadiran Gubernur Sumbar bersama rombongan setelah Pengurus Perkab Sumsel bersilaturrahmi dengan Gubernur Sumbar di SMAN 1 Sumatera Barat saat didampingi Bupati Agam Andri Warman pada Rabu (8/1/2025) lalu.

“Beliau (Gubernur Buya Mahyeldi-red) mendukung terbentuknya Perkab Sumsel dan bersyukur adanya kepedulian perantau Agam Bukittinggi untuk kampung halaman. Pak Gubernur juga meminta ada data jumlah perantau Agam Bukitinggi di perantauan,” jelas Noprizon.

Sampai sejauh ini imbuhnya, Gubernur Buya Mahyeldi telah menyatakan kesediaan  untuk hadir saat pelantikan nantinya. Sejurus itu, kata Noprizon bahwa, kehadiran Gubernur Buya Mahyeldi sebagai bentuk dukungan terbentuknya Perkab Sumsel.

Sehari sebelum bersilaturrahmi dengan Gubernur Sumbar, pengurus Perkab Sumsel juga bersilaturahmi dengan Bupati Agam dan Wakil Walikota Bukittinggi dalam mensosialisasikan berdirinya Perkab Sumsel damn sekaligus mengundang untuk menghadiri pelantikan.

Pada kesempatan itu,  Sekretaris I Perkab Sumsel Rizki Fadhli SP St Lenggang, Bupati Agam Andri Warman sangat berterima kasih kepada pengurus Perkab Sumsel yang telah memprakasai terbentuknya Perkabyang ditinjau dari sisi apapun tidak bisa dipisahkan.