Keutamaan dan Tata Cara Sholat Dhuha: Panduan Lengkap untuk Ibadah Sunnah
Sholat Dhuha merupakan salah satu ibadah sunnah yang memiliki banyak keutamaan. Sholat ini sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Islam karena m
TRIBUNPADANG.COM - Sholat Dhuha merupakan salah satu ibadah sunnah yang memiliki banyak keutamaan.
Sholat ini sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Islam karena memberikan manfaat baik secara spiritual maupun material.
Berikut penjelasan lengkap tentang waktu pelaksanaan, jumlah rakaat, niat, tata cara, dan doa setelah Sholat Dhuha.
Waktu Pelaksanaan Sholat Dhuha
Sholat Dhuha dilakukan pada pagi hari setelah matahari terbit sempurna hingga menjelang waktu Dzuhur.
Berdasarkan syariat, waktu terbaik untuk melaksanakan Sholat Dhuha adalah setelah matahari naik setinggi tombak, sekitar 15–20 menit setelah terbitnya matahari.
Baca juga: Doa dan Amalan di Malam 1 Rajab: Rabbighfirlii Warhamnii Watub Alayya, Raih Pahala Berlipat Ganda
Jumlah Rakaat Sholat Dhuha
Sholat Dhuha dapat dilaksanakan minimal dua rakaat dan maksimal delapan rakaat, sebagaimana disebutkan dalam beberapa hadis.
Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Ummu Hani meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW melaksanakan Sholat Dhuha sebanyak delapan rakaat pada saat Fathu Makkah.
Hadis lain dari Aisyah RA menyebutkan bahwa Rasulullah SAW biasa melaksanakan Sholat Dhuha sebanyak empat rakaat, bahkan terkadang lebih sesuai keinginannya.
Sebagian ulama seperti Ibnu Baz dan Ibnu Al Utsaimin berpendapat bahwa tidak ada batasan pasti untuk jumlah rakaat Sholat Dhuha selama seseorang mampu melakukannya.
Baca juga: Kunci Jawaban WOW Level 1010, Terbaru dan Lengkap dengan Bonus: OTAK, ADA, DOA, DOK hingga DOTH
Niat Sholat Dhuha
Niat Sholat Dhuha dalam bahasa Arab adalah sebagai berikut:
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatad dhuhā rak‘ataini lillāhi ta‘ālā.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.