Nasional

Prabowo Akui Ketika Pemerintahan Ingin, Bersih dan Korupsi Hilang: Saya Ditertawakan, dan Diejek

Presiden RI Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa dirinya sadar dengan berbagai ejekan dari beberapa pihak kepada dirinya ketika ia memiliki kehendak u

Editor: Emil Mahmud
ISTIMEWA/TIM KOMUNIKASI KEPRESIDENAN
Prabowo Subianto saat Pembukaan Sidang Tanwir dan Resepsi Milad Muhammadiyah ke-112 di Kupang, NTT, Rabu (4/12/2024). 

TRIBUNPADANG.COM, KUPANG - Presiden RI Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa dirinya sadar dengan berbagai ejekan dari beberapa pihak kepada dirinya ketika ia memiliki kehendak untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dari korupsi.

"Ini tidak gampang, ini sangat sulit. Bahkan saya ditertawakan, saya diejek. Tapi saya sudah biasa diejek, 'Mana mungkin menghilangkan korupsi di Indonesia? Mana mungkin menghilangkan kemiskinan? Mana mungkin menghilangkan kelaparan?" kata Prabowo Subianto saat Pembukaan Sidang Tanwir dan Resepsi Milad Muhammadiyah ke-112 di Kupang, NTT, Rabu (4/12/2024).

Rilis Tim Komunikasi Kepresidenan RI, bahwa Presiden Prabowo sempat menyebutkan bahwa bukan hanya upaya menghilangkan korupsi yang ditertawakan, melainkan juga program lainnya salah satunya makan bergizi gratis untuk anak sekolah.

Bahkan, imbuhnya juga sempat ada semacam kemungkinan timbulnya ancaman terhadap pasar keuangan dan mata uang rupiah.

Kendati demikian, Prabowo menegaskan bahwa ia tidak khawatir dengan berbagai cercaan tersebut. 

Lebih lanjut, ia mengajak seluruh pihak untuk belajar dari sejarah di mana pemerintah yang korup tidak dapat membawa kemakmuran kepada rakyat. Oleh sebab itu, seluruh pihak harus terus berjuang bersama demi mewujudkan hal tersebut. 

“Saya yakin kita mampu (tumbuh ekonominya)  sampai 8 persen. Kalau pemerintah ketat, bersih, efisien, saya yakin bisa,” ujar Presiden RI Prabowo Subianto.

saat menghadiri Pembukaan Tanwir dan Milad ke-Presiden Prabowo Subianto menghadiri Pembukaan Sidang Tanwir dan Resepsi Milad ke-112 Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK), Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (4/12).
saat menghadiri Pembukaan Tanwir dan Milad ke-Presiden Prabowo Subianto menghadiri Pembukaan Sidang Tanwir dan Resepsi Milad ke-112 Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK), Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (4/12). (IST/TIM KOMUNIKASI KEPRESIDENAN)

Asalkan Rakyat Bahagia

Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri Pembukaan Sidang Tanwir dan Resepsi Milad Muhammadiyah ke-112 di Kupang, NTT, Rabu (4/12/2024) kemarin.

Pada kesempatan tersebut Prabowo kembali memastikan bahwa akan fokus berjuang untuk kesejahteraan rakyat Indonesia dengan menghadirkan pemerintah yang bersih. 

"Pelajarannya adalah bahwa tidak ada negara yang kuat tanpa tentara. Tidak ada kemakmuran tanpa rakyat yang bahagia dan sejahtera, tanpa pemerintah yang bersih dan adil. Ini benar sekali, uang dari mana? Melalui pajak, melalui retribusi," kata Prabowo.

Lebih lanjut ia menjelaskan hal ini juga berlaku bagi pengusaha, yang membayar pajak untuk negara.

"Dari pelajaran itu tentara, polisi, pemerintah harus kuat dan baik. Kita diajarkan oleh senior-senior kita di tentara yang tidak disiplin sangat berbahaya. Siapa tuhannya tentara? Rakyat."

" Mereka yang membayar tentara, sepatunya, kaos kakinya, bajunya, semua dari rakyat, dan mereka tidak mungkin bahagia dan sejahtera kalau meraka tidak bahagia dan berhasil," kata Prabowo.

Ia mengatakan bahwa memang tak dipungkiri di setiap peradaban, tentunya ada pasang surutnya. Namun hal ini akan jadi pelajaran bahwa pemerintah yang korup tidak bisa membawa kemakmuran.

"Marilah kita bersama sama marilah kita berjuang mencari kemakmuran supaya hilangkan kemiskinan hilangkan stunting saya telah mempelajari angka-angka sungguh luar biasa kekayaan kita tapi kita koreksi diri kita banyak yang terus terang saja kurang piawai kurang handal untuk menjaga kekayaan kita karena itu saya bertekad untuk mencapai pemerintah yang bersih," kata Prabowo.(*/rel)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved