Kota Padang

Hari Disabilitas Internasional, 27 Difabel di Padang Terima Bantuan Kursi Roda

Peringatan hari disabilitas Internasional tingkat Kota Padang berlangsung meriah dan bermakna. Keterbatasan tidak menghalangi, para anak-anak ..

Penulis: Rima Kurniati | Editor: Fuadi Zikri
Foto: Rima Kurniati/tribunpadang.com
Peringatan hari disabilitas Internasional tingkat Kota Padang, Selasa (3/12/2024) di Gedung Youth Center Padang. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Peringatan hari disabilitas Internasional tingkat Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) berlangsung meriah dan bermakna. 

Keterbatasan tidak menghalangi para anak-anak penyandang disabilitas tampil memukau menampilkan berbagai kesenian dan bakat mereka, Selasa (3/12/2024), di Gedung Youth Center Kota Padang.

Selain itu, sebanyak 27 penyandang disabilitas juga mendapatkan kursi roda dari Dinas Sosial Padang yang diserahkan Pj Wali Kota Padang Andree Algamar.

Salah seorang penerima kursi roda ini Idrus (72). Petani di Piai Tangah, Kecamatan Pauh Kota Padang ini tidak bisa berjalan karena mengalami stroke tiga tahun yang lalu. 

Idrus dan keluarganya mengaku bersyukur atas bantuan dari dinas sosial Kota Padang karena dengan bantuan ini aktivitasnya akan lebih mudah.

"Selama ini aktivitas bapak dibantu keluarga dan selalu digendong. Dengan kursi roda ini akan memudahkan kami, terima kasih Pemerintah Kota Padang," kata Putri, anak perempuan Idrus, usai menerima bantuan.

Kepala Dinas Sosial Kota Padang Heriza Syafani mengatakan bantuan alat mandiri berupa kursi roda sebanyak 27 unit ini bentuk dari kepedulian pemerintah dan mudah-mudahan bermanfaat.

Baca juga: Debat Kedua Cagub-Cawagub Sumbar, Siapa Yang Lebih Komit Mengutamakan Gender dan Disabilitas?

"Pemerintah Kota Padang selama tahun 2020 sampai dengan 2024 ini sudah memberikan bantuan alat bantu mandiri sebanyak 3.077 alat bantu mandiri," kata Heriza Syafani, Selasa (3/12/2024).

Ia menambahkan, jumlah penyandang disabilitas di Padang terdata sebanyak 2.880 orang. Artinya mungkin kawan-kawan disabilitas ini sudah ada yang mendapatkan double bantuan, mungkin di tahun 2021 mendapatkan tongkat. Lalu di 2024 kembali mendapatkan bantuan kursi roda.

"Kedepan kami juga berkomitmen seizin Bapak Wali kota Kita menganggarkan untuk peningkatan usaha ekonomi produktif bagi kawan-kawan disabilitas ini.

Setiap tahun kita selalu memberikan bantuan usaha ekonomi produktif untuk 11 orang setiap tahunnya," kata Hariza.

Pj Wali Kota Padang Andree Algamar mengatakan peringatan Hari Disabilitas Internasional, menjadi momen penting untuk merefleksikan persoalan dan komitmen pembangunan terkait dengan hak asasi para penyandang disabilitas. 

Menurutnya, permasalahan yang dihadapi para penyandang disabilitas sangat luas mencakup berbagai aspek. Mulai dari soal identitas, relasi sosial, aksesibilitas, aspek politik berupa pemenuhan hak dan partisipasi politik, kebudayaan, serta aspek ekonοmi.

"Kita menyadari langkah yang kita lakukan terkait perlindungan dan pemenuhan hak penyandang disabilitas memang belum maksimal, karena hal tersebut membutuhkan waktu, dan proses serta sumber daya," katanya.

Selain itu, bahwa urusan penyandang disabilitas bukanlah merupakan urusan pemerintah semata, ada banyak tuntutan kebutuhan dari penyandang disabilitas yang tidak bisa hanya diselesaikan oleh pemerintah saja, tetapi merupakan tugas dan tanggung jawab semua pihak. 

Untuk itu, perlu sinergi dan kolaborasi berbagai pihak untuk dapat mewujudkan pembangunan yang inklusif.

"Melalui peringatan hari disabilitas ini, saya mengajak seluruh masyarakat dan juga kepada seluruh jajaran pemerintah, untuk memastikan terpenuhinya hak-hak penyandang disabilitas," kata Andree Algamar.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved