Banjir di Padang

Pilu Warga Banuaran Padang, Pemukiman Dihantam Banjir, Masih Berkutat Bersihkan Rumah & Cuci Pakaian

Warga Banuaran Kota Padang Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) hingga Jumat (8/3/2024) sore masih berupaya membersihkan rumah yang porak-poranda diterj..

Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Fuadi Zikri
TribunPadang.com/Wahyu Bahar
Kondisi pemukiman warga di Banuaran Kota Padang Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pasca dilanda banjir, Jumat (8/3/2024) sore. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Warga Banuaran Kota Padang Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) hingga Jumat (8/3/2024) sore masih berupaya membersihkan rumah yang porak-poranda diterjang banjir besar pada Kamis (7/3/2024) sore.

Sebagian besar rumah warga di pinggir Sungai Jirak Banuaran digenangi air. Ketinggian banjir bahkan lebih dari dua meter, bahkan ada yang mencapai se-atap rumah warga. Sore ini, masih tampak bekas banjir di dinding-dinding rumah warga.

Secara umum, banjir yang menerobos masuk ke rumah warga membuat se isi rumah berserakan, dan basah, baik itu perabotan rumah, barang elektronik, pakaian, beras dan alat-alat masak.

Sore ini, meski lelah karena kurang istirahat sebagian mereka masih berkutat membersihkan seisi rumah.

Pakaian yang bergelimang lumpur dibersihkan. Di gang-gang sekitar lokasi banjir, sejumlah warga mencuci pakaian dengan aliran air selokan. Sebagian lainnya, warga sudah menjemur pakaian di depan rumahnya.

Ada juga warga yang mencuci pakaian di Sungai Jirak yang kemarin meluap. Pakaian-pakaian yang sudah dicuci ditumpuk dan diangkut dengan gerobak.

Beberapa orang nampak masih menyapu bagian dalam rumahnya dari lumpur. Sejumlah rumah masih berantakan.

Baca juga: Tinjau Jalan Terban di Rimbo Kejahatan, Bupati Hamsuardi Sebut Akan Bangun Jembatan Darurat

Nurhayati, salah seorang warga mengatakan, ketinggian banjir kemarin mencapai atap rumahnya. Saat itu ia bersama suami dan dua orang anaknya.

"Abis semua, tidak ada yang tersisa, pakaian tinggal yang di badan aja. Berserak semua di rumah. Cuma baju yang dipakai saja yang selamat," ujar Nurhayati yang ditemui TribunPadang.com saat ia mengantre bantuan makanan dari TNI, Jumat (8/3/2024) sore.

Saat ini, yang paling utama dibutuhkannya ialah pakaian dan makanan.

Nelfi, tetangga Nurhayati, mengatakan baru kali ini rumahnya direndam banjir. Padahal lokasi rumah cukup lebih tinggi dari rumah warga lainnya.

"Peralatan rumah abis, kemarin di rumah bersama anak-anak. Anak diselamatkan dulu, barang-barang dibiarin aja," katanya.

Kemarin ia harus istirahat di rumah tetangga. Nelfi berharap pemerintah segera menyalurkan bantuan yang banyak utamanya untuk anak-anak.

"Kepada pemerintah tolong bantu kami yang dilanda musibah ini, baik itu makanan dan pakaian. Utamanya bantuan untuk anak-anak kami," imbuhnya.

Saat TribunPadang.com di lokasi, di SD 32 Banuaran Kota Padang personel TNI bersama Persit tengah membagikan bantuan berupa makanan, dan pakaian bekas siap pakai.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved