Pilpres 2024

Pertarungan Kubu Anies dan Prabowo: Saling Klaim akan Menang di Sumbar

Kubu Anies-Muhaimin alias AMIN dan Prabowo-Gibran punya klaim masing-masing bahwa mereka akan memenangkan Pemilihan Presiden Pilpres

Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Wahyu Bahar
Sekretaris Jendral Gerindra Ahmad Muzani didampingi Ketua TKD Prabowo-Gibran Sumbar yang juga Ketua DPD Gerindra Andre Rosiade di Padang, Selasa (30/1/2024) siang. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kubu Anies-Muhaimin alias AMIN dan Prabowo-Gibran punya klaim masing-masing bahwa mereka akan memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) di daerah pemilihan Sumatera Barat (Sumbar).

Dari kubu Prabowo-Gibran, Sekretaris Jendral Partai Gerindra; Ahmad Muzani bersyukur upaya panjang dan melelahkan yang dilakukan pihaknya terbukti dengan berbagai publikasi hasil survei di Sumbar yang menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran masih jadi yang teratas.

Saat diwawancarai wartawan usai konsolidasi Gerindra Sumbar pada Selasa (30/1/2024) siang, Ahmad Muzani mengklaim bahwa Sumbar kembali menjadi kandang Prabowo dan Gerindra.

Meskipun kata dia, hasil survei ialah potret saat survei dilakukan, dan belum menggambarkan hasil pemilu pada 14 Februari 2024.

Ia mengaku sempat ragu karena klaim pihak lain yang disebutnya mendeskreditkan Prabowo Subianto secara sistematis.

Baca juga: Saat Kampanye Akbar Anies di Padang, Ada Pendukung Sebut Prabowo Pengkhianat, Begini Respons Anies

"Jadi kami mengecek satu persatu termasuk Sumatera Barat. Di Sumbar upaya untuk menjauhkan Pak Prabowo dengan masyarakat Sumbar dilakukan juga dengan sistematis, karena itu apa yang sudah dilakukan Ketua DPD Gerindra Andre Rosiade dengan kerja keras untuk tetap meyakinkan bahwa komitmen Pak Prabowo terhadap bangsa tidak berubah termasuk ke Sumbar dengan berbagai cara, mulai yang serius hingga riang gembira, termasuk upaya untuk memberikan support terhadap pembangunan yang diharapkan masyarakat Sumbar," kata Muzani.

Sementara itu, kubu AMIN juga menyebut bahwa Anies-Muhaimin didukung mayoritas pemilih di Sumbar.

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) AMIN Sumbar Rahmat Saleh menuturkan nada optimis bahwa Anies-Muhaimin didukung 80 persen masyarakat Sumbar.

Hal itu dikatakan Rahmat saat Kampanye Akbar Anies Baswedan di Kota Padang pada Kamis (25/1/2024).

Politisi PKS ini juga menyinggung hasil survei terbaru yang menunjukan pasangan calon (paslon) nomor urut satu dibawah paslon lain. Menurutnya hasil tersebut tidak benar alias bohong.

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Anies-Muhaimin alias AMIN, Rahmat Saleh saat dijumpai pada Selasa (12/12/2023).
Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Anies-Muhaimin alias AMIN, Rahmat Saleh saat dijumpai pada Selasa (12/12/2023). (TribunPadang.com/Wahyu Bahar)

Baca juga: Soal Dukungan di Pilpres, Anies: Mau Pilih yang Didukung Konglomerat atau yang Didukung Rakyat?

Diketahui, Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terbaru peta elektoral jelang Pemilu 2024 di Sumatera Barat (Sumbar).

Hasil survei menunjukkan elektabilitas paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran diangka 49,8 persen, lalu paslon nomor urut 1 Anies-Muhaimin diangka 42,1 persen, sementara di posisi terbawah paslon nomor urut 3 Ganjar-Mahfud dengan elektabilitas 4,3 persen.

"InsyaAllah kita target Sumbar 80 persen. AMIN. Kemarin ada yang mengeluar survei bahwa ada paslon lain posisinya di atas Anies. Saya pastikan itu bohong, Anies menang. Ini bukti kita hadir tanpa dibayar, ada yang dari Pesisir, Dharmasraya datang untuk bertemu dengan Anies," kata Rahmat.

Kata dia, potret dukungan dari Sumbar kepada AMIN tercermin dari antusiasme masyarakat yang menyambut tiap Anies Baswedan datang ke Ranah Minang.

Di samping itu, Tim Pemenangan Daerah Ganjar-Mahfud Sumbar menyebut pihaknya punya penilaian tersendiri terhadap elektabilitas paslon yang didukungnya.

Baca juga: Respon Bos Bulog Setelah Viral Kemasan Beras Tertempel Stiker Prabowo Gibran

Febby menyebut survei LSI yang menunjukkan elektabilitas Ganjar-Mahfud di Sumbar hanya 4,3 persen hanya potret saat survei dilakukan, yaitu pada 11-18 Januari 2024.

Survei itu, dipertegas dia, dilakukan sebelum debat keempat capres-cawapres yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Debat keempat antar cawapres menurutnya sangat berpengaruh terhadap elektabilitas pasangan calon.

Sehingga, menurutnya, per hari ini tren elektabilitas akan berubah pula.

"Tentu yang namanya survei itu kan dilakukan pada saat 11-18 Januari 2024, biasa-biasa saja, hasilnya seperti itu, tapi kan kita punya penilaian tersendiri juga terhadap survei ini," katanya menjawab TribunPadang.com, Rabu (24/1/2024).

Ditambahkannya, hasil survei itu akan terus naik turun atau fluktuatif, yang berkembang tergantung situasi dan kondisi politik.

Baca juga: Daftar Caleg DPRD Kota Pekalongan 2024 dari PAN Lengkap Dapil 1 hingga 4

Ketua TPD Ganjar-Mahfud Sumbar Febby Dt Bangso saat dijumpai pada Minggu (17/12/2023).
Ketua TPD Ganjar-Mahfud Sumbar Febby Dt Bangso saat dijumpai pada Minggu (17/12/2023). (TribunPadang.com/Wahyu Bahar)

Ia mengomentari rilis survei LSI yang disebut tidak memaparkan konteks lain seperti besaran undecided voters atau pemilih yang belum menentukan pilihan.

Meskipun begitu, hasil survei yang dirilis LSI dan lembaga lainnya akan jadi acuan sebagai pemompa semangat mesin partai pendukung Ganjar-Mahfud di Sumbar untuk bekerja lebih maksimal.

"Tentu kita melihat kalau Sumatera Barat mungkin kalau masih belum maksimal, saya pikir akan menunggu proses saja," lanjut Ketua DPW Hanura Sumbar ini.

Begitu juga, Febby juga menyoroti metode pelaksanaan survei. "Harusnya juga ditanya apakah responden sudah yakin dengan pilihan, mungkin masih ada yang ragu-ragu, ada yang masih berubah pilihan, itu kan tidak kelihatan," ucapnya.

Ia lalu menyinggung soal kampanye Pilpres 2024 satu putaran yang digaungkan kubu Paslon 02 Prabowo-Gibran.

Baca juga: Elektabilitas Ganjar-Mahfud di Sumbar Versi LSI 4,3 Persen, TPD: Kita Punya Penilaian Tersendiri

"Kita lihat saja yang katanya hasil surveinya sudah diatas 51 persen tapi masih juga sibuk dengan propaganda satu putaran menang, saya pikir mereka masih ragu juga apakah mereka bisa menang satu putaran," ujar Febby.

Dilansir dari Tribunnews.com, pasangan calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, unggul dalam survei terbaru elektabilitas di Sumatera Barat (Sumbar) yang dirilis Lembaga Survei Indonesia (LSI), Selasa (23/1/2024).

Elektabilitas Prabowo-Gibran di Sumbar hampir menyentuh 50 persen, bersaing ketat dengan pasangan calon (paslon) nomor urut 01, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, yang juga berada di atas 40 persen.

Sementara itu, paslon nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, hanya mendapat 4,3 persen suara.

Berikut hasil survei LSI di Sumbar yang dilaksanakan pada 11-18 Januari 2024:

  • Prabowo-Gibran: 49,8 persen
  • Anies-Muhaimin: 42,1 persen
  • Ganjar-Mahfud: 4,3 persen
  • Tidak tahu/tidak jawab: 3,8 persen

Baca juga: Komitmen Ganjar-Mahfud Bakal Percepat Digitalisasi Layanan Kesehatan di Semua Faskes di Indonesia

 

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, mengatakan populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Sumbar yang punya hak pilih dalam Pemilu, yaitu sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

“Di setiap dapil DPR RI di Sumbar diambil sampel sebanyak 800 orang dengan menggunakan metode multistage random sampling."

"Sehingga total sample secara keseluruhan sebanyak 1.600 responden di Provinsi Sumbar," ungkap Djayadi dalam keterangan tertulisnya.

Adapun margin of error survei ±2,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. LSI juga melakukan survei top of mind Capres secara pribadi.

Prabowo menjadi yang tertinggi dengan 48,6 persen, disusul Anies Baswedan 42,4 persen, Ganjar 3,7 persen, dan Ridwan Kamil serta para tokoh lainnya hanya mendapatkan nol koma saja.(*)

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved