Gunung Marapi Erupsi
Yasirli Amri Korban Erupsi Gunung Marapi Dimakamkan Hari ini, Sosoknya Dikenal Aktif di Kampus
Seorang mahasiswi bernama Yasirli Amri menjadi korban erupsi Gunung Marapi, Minggu (3/12/2023). Yasirli Amri telah dievakuasi dengan kondisi meningga
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Seorang mahasiswi bernama Yasirli Amri menjadi korban erupsi Gunung Marapi, Minggu (3/12/2023).
Yasirli Amri telah dievakuasi dengan kondisi meninggal dunia dan jenazahnya selesai diidentifikasi oleh tim DVI (Disaster Victim Identification) Polda Sumbar pada pukul 19.01 WIB, Selasa (5/12/2023).
Yasirli Amri teridentifikasi mahasiswi Politeknik Negeri Padang yang berasal dari Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.
Terhadap jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga pada Selasa (5/12/2023) malam.
Frans Swamitra (34) selaku kakak kandung Yasirli Amri mengatakan membawa jenazah korban dibawa ke Jorong Turawan, Kabupaten Tanah Datar.
Baca juga: UPDATE Korban Meninggal Erupsi Gunung Marapi: 6 Jenazah Lainnya Teridentifikasi, Total 22 Orang
Jenazah Yasirli Amri direncanakan akan dikebumikan pada siang hari ini.
Ia mengatakan, pada saat kejadian video adiknya bernama Yasirli Amri sempat viral di media sosial.
Kata dia, saat terjadinya erupsi Gunung Marapi, Yasirli Amri sempat meminta bantuan melalui media sosial.
"Adik saya memang hobi dan aktif di media sosial, kebetulan pada saat kejadian masih memegang Handphone (HP) dan mencoba meminta tolong melalui media sosial," kata Frans Swamitra.
Frans juga menceritakan adiknya sempat menghubungi orang tua juga pada saat terjadinya erupsi Gunung Marapi.
Baca juga: 14 Mahasiswa Jadi Korban Erupsi Gunung Marapi, PNP Alihkan Perkuliahan dengan Doa Bersama
Setelah itu, langsung pihak keluarga melaporkan kejadian ini untuk meminta bantuan kepada Wali Nagari sekitar.
"Adik saya orangnya aktif di media sosial. Dia orang yang populer juga di kalangan teman-temannya," katanya.
Selain itu, Yasirli Amri dikenal mahasiswi yang aktif di organisasi dan acara-acara yang ada di kampusnya Politeknik Negeri Padang (PNP).
Frans menceritakan bahwa adiknya yang merupakan mahasiswi Teknik Sipil baru pertama kali mendaki gunung.
"Saat hendak mendaki Gunung Marapi ada meminta izin, dan orang tua mengizinkan. Karena orang yang membimbing dia ada di situ," kata Frans.
(TribunPadang.com/Rezi Azwar)
Update Erupsi Gunung Marapi Sumbar Juli 2025, Pos PGA Bukittinggi Catat Sebanyak 13 Kali |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Gunung Marapi Sumbar Erupsi Sabtu Siang, Kolom Abu Tertutup Kabut |
![]() |
---|
Gunung Marapi Sumbar Erupsi Pagi Ini, Pos PGA Bukittinggi: Kolom Abu 400 Meter di Atas Puncak |
![]() |
---|
PGA Bukittinggi Ungkap Peningkatan Erupsi Marapi Sumbar Juli 2025, Juni Hanya 3 Kali |
![]() |
---|
Pos PGA Bukittinggi Sumbar Catat 11 Kali Erupsi Marapi Sepanjang Juli 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.