Pelaku Sodomi Ditangkap
Bocah 5 Tahun Korban Sodomi di Pariaman, Ketua DPRD: Fenomena Perilaku Menyimpang Itu Nyata
kasus sodomi dialami bocah lima tahun asal Nareh, Pariaman Utara Kota Pariaman, beberapa waktu lalu.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: afrizal
TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Ketua DPRD Kota Pariaman Harpen Agus Bulyandi menilai perlu adanya kontrol dan pengawasan secara komprehensif untuk mengantisipasi kasus asusila anak di bawah umur.
Hal ini ia utarakan, menanggapi kasus sodomi yang dialami bocah lima tahun asal Nareh, Pariaman Utara Kota Pariaman, beberapa waktu lalu.
"Kita merasa prihatin dengan terjadinya kasus ini. Kasus asusila yang melibatkan anak di bawah umur seharusnya tidak pernah terjadi bila ada kontrol dan pengawasan dilakukan secara komprehenshif," katanya, Minggu (19/11/2023).
Baca juga: Gangguan BAB, Bocah 5 Tahun Korban Sodomi di Pariaman Jalani Pengobatan Medis dan Psikis
Peran kontrol dan pengawasan ini menurutnya harus dipikul oleh pemangku kepentingan, orang tua dan masyarakat luas.
Tujuannya untuk mengawasi anak-anak agar peristiwa serupa tidak terjadi lagi dikemudian hari.
"Kasus ini membuka mata kita, bahwa fenomena tentang perilaku menyimpang itu nyata terjadi di tengah masyarakat," tegasnya.
Ia menilai perlu kewaspadaan bersama terutama orang tua dan guru di sekolah untuk mengamati dan mengawasi bilamana terlihat ada indikasi menyimpang dari perilaku anak tersebut.
Dalam beberapa kasus, pelaku penyimpangan perilaku seksual ini seringkali korban dari tindakan yang sama di masa silam.
Baca juga: Remaja yang Sodomi Bocah 5 Tahun di Pariaman Ternyata Pernah jadi Korban
Oleh karena itu perlu penanganan ekstra bagi para korban agar di kemudian hari tidak menjadi mata rantai baru dari kasus asusila ini.
Lebih lanjut, Andi Cover (sapaan akrabnya) tetap meminta pihak kepolisian agar memberi hukuman setimpal pada pelaku.
"Kita mengharapkan kejadian ini menjadi kasus yang terakhir di Kota Pariaman, karena kita sangat menyayangkan hal ini bisa terjadi," ujarnya.
Sedangkan untuk korban, ia menilai perlu adanya perhatian khusus untuk kesehatan dan psikologisnya, agar tidak berdampak pada masa depannya. (TribunPadang.com/RahmatPanji)
Gangguan BAB, Bocah 5 Tahun Korban Sodomi di Pariaman Jalani Pengobatan Medis dan Psikis |
![]() |
---|
Remaja yang Sodomi Bocah 5 Tahun di Pariaman Ternyata Pernah jadi Korban |
![]() |
---|
Kronologi Remaja Pengisap Lem Sodomi Bocah 5 Tahun di Pariaman, Ajak ke Tempat Sepi dan Paksa Korban |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Pelaku Sodomi Bocah Lima Tahun di Pariaman Diamankan Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.