Sepasang Mayat Ditemukan Tergeletak dalam Rumah di Pasaman Barat

TRIBUNPADANG.COM, PASAMAN BARAT- Dua warga ditemukan tergeletak tidak bernyawa di kediamannya yang berlokasi di Jorong VI Koto Utara, Nagari VI Koto Utara, Kecamatan Kinali, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, Kamis (26/10/2023) pagi.

Keduanya berinisial J (70) berjenis kelamin perempuan dan I (45) berjenis kelamin laki-laki.

Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Basuki mengatakan bahwa korban awalnya ditemukan oleh saksi Imur (45) yang ketika itu melihat ibunya dengan posisi telungkup. Kemudian ia memanggil saksi Banun yang ketika itu tengah duduk di teras rumah.

“Benar, korban ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB oleh Saksi Imur,” katanya di Simpang Empat, Kamis (26/10/2023) siang.

Ia menjelaskan, saat itu saksi Imur yang melihat pertama kali memanggil saksi Banun guna melihat kondisi ibunya yang tertelungkup.

Baca juga: Identitas Mayat Ditemukan Mengambang di Sungai Padang Terungkap, Polisi Serahkan ke Keluarga

“One, Umak den tatungkuik di rumah, kamarilah (Bi, ibu saya telungkup di rumah, kesinilah),” ujar Kapolres AKBP Agung Basuki menirukan ucapan saksi.

Selanjutnya, saksi Banun langsung mendatangi rumah korban, namun ketika itu pintu depan dan pintu dapur korban dalam keadaan terkunci.

“Karena pintu dalam keadaan terkunci, akhirnya saksi mendobrak pintu dapur untuk masuk ke dalam rumah,” jelas Kapolres.

Setelah itu, saksi mendapati ada seorang laki-laki dalam keadaan tertelungkup di dekat pintu masuk ke dapur.

Kemudian karena penasaran, adik saksi atas nama Bulkani membalikkan tubuh korban yang akhirnya diketahui korban berinisial I (45) yang merupakan Warga Kampung Kurai, Jorong Sigunanti, Nagari Sigunanti, Kecamatan Kinali.

Baca juga: BERITA POPULER PADANG: Penemuan Mayat di Sungai dan Kasus Bocah Tertimpa Beton Berakhir Damai

“Korban I ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa begitu juga dengan korban J,” lanjutnya.

Terakhir, Kapolres mengatakan bahwa setelah korban ditemukan oleh warga, personel dari Polsek Kinali langsung datang ke lokasi.

Kemudian juga telah dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh Tim Inafis Satreskrim Polres Pasaman Barat.

“Untuk motif dari kejadian ini masih dalam penyelidikan dan akan kita sampaikan perkembangannya,” pungkasnya. (kb1)