Hingga Agustus 2023, BPBD Padang Pariaman Catat 317 Bencana, Kerugian Miliaran Rupiah

TRIBUNPADANG.COM, PADANG PARIAMAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Pariaman, mencatat sebanyak 317 bencana terjadi di daerah itu sejak Januari hingga Agustus 2023.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Padang Pariaman, Budi Mulya mengatakan, ratusan bencana yang terjadi meliputi banjir, tanah longsor, pohon tumbang dan erosi.

"Pohon tumbang ini bisa disebabkan angin kencang dan angin puting beliung," jelasnya Senin (11/9/2023).

Baca juga: Banjir di Padang Pariaman, Bendungan untuk Aliri 50 Ha Sawah Jebol di Sikucur Tangah

Ia menyampaikan kejadian bencana paling banyak terjadi pada Januari, Mei, dan Juli di sejumlah kecamatan, bahkan sampai menimbulkan korban jiwa.

Setidaknya akibat bencana tersebut ada beberapa korban jiwa dan belasan warga luka-luka.

Pihaknya menaksir kerugian akibat ratusan bencana itu mencapai milyaran rupiah.

Mengingat tingginya potensi bencana di Padang Pariaman, pihaknya secara rutin mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan.

Terlebih, dalam beberapa hari terakhir, karena sering terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.

"Untuk cuaca buruk beberapa waktu belakang, Kami belum ada mengeluarkan siaga, cuma kami menginformasikan ke masyarakat info peringatan dini terkait cuaca ekstrem dari BMKG secara berkala," katanya.

Baca juga: Ratusan KK Terdampak Banjir, Pemkab Padang Pariaman Dirikan Dapur Umum di Kampung Galapuang

Ia berharap dengan warga meningkatkan kewaspadaan maka dapat menekan terjadinya korban akibat cuaca ekstrem yang menerpa Padang Pariaman dan sekitarnya.

Diketahui dalam beberapa hari terakhir Padang Pariaman dan daerah sekitarnya mengalami cuaca mendung yang di beberapa kawasan mengalami hujan dengan intensitas ringan hingga lebat. 

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News