Mengenal Pantai Air Manis, Lokasi Batu Malin Kundang yang Tenggelam Usai Hujan Deras Guyur Padang

Objek wisata batu Malin Kundang di Pantai Air Manis kota Padang Sumatera Barat (Sumbar) tenggelam sudah dua hari hingga Senin (28/8/2023).

Penulis: Rahmadisuardi | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR
Suasana kawasan Pantai Air Manis, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat 

Objek wisata ini dilengkapi fasilitas umum yang memadai. Seperti toilet, tempat beribadah dan tentunya area parkir, baik kendaraan roda 2 hingga roda 4.

Untuk kuliner, cukup banyak kantin atau warung yang menjajakan berbagai makanan dan minuman. Tak terkecuali pedagang kaki lima atau pedagang keliling. Salahsatu menu andalan destinasi ini adalah kelapa muda.

Bagi pengunjung yang tidak atau lupa bawa pakaian ganti untuk bermain air maupun mandi, di kawasan pantai Air Manis juga tersedia gerai pakaian dengan harga terjangkau.

Ombak di Pantai Air Manis pada waktu tertentu cukup tinggi sehingga bisa dimanfaatkan oleh para surfer berselancar diatasnya. Disamping itu, bagi penyuka olahraga yang memancing adrenalin juga tersedia jasa para layang dengan didampingi kru yang berpengalaman dan terlatih.

Selain itu, di isisi barat Pantai Air Manis terdapat pulau kecil yang ketika air surut bisa didatangi dengan berjalan kaki. Namun harap berhati-hati, karena dasar area yang dilalui berupa hamparan karang yang sebagian cukup tajam. 

Di pulau tersebut, pengunjung bisa bersantai hingga memancing. Hanya saja jangan sampai terlena dan terjebak tidak bisa kembali, karena menjelang magrib pasang naik, jalur penghubung akan hilang dibenam air laut.

Baca juga: Akhir Pekan di Pantai Ujung Batu Padang, Tawarkan Hamparan Pasir Luas hingga Rindangnya Pohon Pinus

Batu Malin Kundang

Pantai Air Manis juga terkenal dengan legenda Malin Kundang, yaitu legenda yang mengisahkan seorang anak durhaka yang berubah jadi batu akibat kutukan ibu kandungnya. 

Gundukan batu disisi selatan pantai, yang disalah satu bagiannya berbentuk manusia sedang sujud konon adalah sosok si anak durhaka yang bernama Malin Kundang yang membatu beserta istri dan kru kapal serta kapalnya.

Diceritakan, Malin Kundang merantau dan kaya namun tidak mengakui ibu kandungnya sebagai orang tua yang telah melahirkannya. Sedih, kecewa dia marah si ibu mengutuk anaknya menjadi batu.

Sebagian orang percaya kisah ini memang pernah terjadi dimasa silam. Sebagian lagi menganggap hanya sekedar dongeng belaka. Tapi, yang pasti, gundukan batu Malin Kundang sangat difavoritkan sebagai spot berfoto.

Namun saat ini pengunjung tidak bisa menikmati Batu Malin Kundang akibat tenggelam karena hujan yang mengguyur Kota Padang hingga Senin (28/8/2023).

Baca juga: Fakta Seputar Kapal Pengangkut BBM ke Mentawai yang Terdampar di Pantai Padang

Bakal Dipompa

Dinas Pariwisata Padang akan mencari solusi untuk mengatasi objek wisata batu Malin Kundang di Pantai Air Manis kota Padang Sumatera Barat (Sumbar) yang tenggelam, Senin (28/8/2023).

Kepala Dinas Pariwisata Padang Yudi Indra Sani mengatakan tenggelamnya Batu Malin Kundang ini menjadi bahan evaluasi pengembangan wisata legenda tersebut.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved