VIRAL Pasangan Muda-Mudi di Bukittinggi Diamankan Satpol PP, Diduga Berduaan di Sebuah Kamar

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Viral di sosial media Instagram sepasang muda-mudi diamankan Satpol PP Kota Bukittinggi di sebuah kontrakan, Rabu (23/8/2023).

Berdasarkan pantauan TribunPadang.com melalui video yang diposting @sudutbukittinggi siang ini, terpantau telah ditonton lebih dari 61 ribu pengguna Instagram.

Video tersebut juga disukai lebih dari dua ribu pengguna dan dikomentari oleh 171 warganet. Beragam komentar ikut membanjiri postingan @sudutbukittinggi tersebut.

Baca juga: VIRAL Video Mesum Muda-Mudi di Taman Batang Agam Payakumbuh Tersebar di Media Sosial

Kepala Satuan Pol PP Kota Bukittinggi, Joni Feri membenarkan pengamanan yang dilakukan oleh personelnya tersebut. Pasalnya, pihaknya menerima laporan dari masyarakat terkait insiden ini.

"Telah dilakukan pengamanan terhadap pasangan muda-mudi di Campago Ipuh, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi pada pukul 10.40 WIB tadi," kata Joni Feri saat dikonfirmasi TribunPadang.com.

Joni Feri menyampaikan, pengamanan kepada pasangan muda-mudi tersebut bermula dari laporan masyarakat setempat, sebelumnya mereka telah diamankan terlebih dahulu.

"Menindaklanjuti laporan tersebut, kami langsung turun ke alamat yang tertera. Setelah di lokasi, pasangan ini telah diamankan oleh Linmas, warga dan RW setempat," ungkap Joni Feri.

Lebih lanjut, kata Joni Feri, pihaknya melakukan dialog kepada pasangan tersebut serta RW setempat, lalu didapat keterangan bahwa muda-mudi ini berduaan di dalam kamar.

"Muda-mudi tersebut berada di dalam kamar saat diamankan, rumah kontrakan ini adalah milik sepupu dari perempuan yang diamankan," terang Joni Feri.

Baca juga: Kisah Pilu Mantan Model Diah Risti Kusuma Putri, Rumah Sering Dipakai Mesum Dibayar dengan Rokok

Akibat perbuatan muda-mudi yang berduaan dalam kamar dan bukan pasangan sah ini, kata Joni Feri, pihaknya langsung mengamankan mereka ke Mako Pol PP Bukittinggi.

"Muda-mudi ini dibawa ke Mako Satpol PP, beserta sepupu dan RW dan Linmas setempat, sebagai saksi. Mereka kita bawa sekira pukul 11.00 WIB tadi," pungkas Joni Feri.

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News