Kabupaten Padang Pariaman
Pengakuan Tersangka Pelaku Kekerasan Pada Anak, Emosi Karena Tidak Selesaikan Pekerjaan Rumah
Kapolres Pariaman ungkap motif ibu lakukan kekerasan pada anaknya karena tidak selesaikan pekerjaan rumah. Anak berusia 10 tahun itu, setiap harinya..
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, PADANG PARIAMAN - Kapolres Pariaman ungkap motif ibu lakukan kekerasan pada anaknya karena tidak selesaikan pekerjaan rumah.
Anak berusia 10 tahun itu, setiap harinya kata Kapolres disuruh untuk menyapu, mencuci dan memasak. Sedangkan tersangka asyik bermain telepon pintar.
"Jadi, korban mengaku sering mendapatkan siksaan. Apabila pekerjaan rumah tangga tidak selesai, maka sering dianiaya," ujar Kapolres AKBP Abdul Aziz, Selasa (13/6/2023).
Baca juga: Ibu Kandung Pelaku Kekerasan Terhadap Anak di Padang Pariaman Ditetapkan Tersangka
Penyiksaan itu sudah dialami korban selama satu tahun belakang.
Abdul Aziz mengatakan, belakangan korban disiram air panas tepat di pipi hingga membekas.
Penyebabnya, korban menumpahkan sedikit air panas yang akan dipindahkan ke termos.
"Waktu itu korban disuruh memindahkan air panas ke dalam termos, kemudian tumpah sedikit lalu, kena adiknya. Si tersangka kesal, kemudian air panas di dalam termos disiram ke anak," kata Aziz.
Selain korban, kekerasan yang sama juga dilakukan tersangka pada anak pertamanya.
Diketahui, tersangka memiliki empat anak, yang sering mendapat kekerasan anak pertamanya.
Baca juga: Berulang Kali Dianiaya, Anak Korban Kekerasan Ibu Kandung di Padang Pariaman Trauma
Anak pertama mendapat penganiayaan karena dituduh mencuri uang.
Sebelumnya, kasus ini bermula dari sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang anak yang mendapatkan kekerasan fisik.
Dari video itu, polisi mengamankan ibu kandung anak tersebut yang diduga sebagai pelaku pada Senin (12/6/2023) siang. Sementara videonya viral empat hari sebelumnya.
Adapun ibu korban ditetapkan tersangka setelah diperiksa oleh penyidik.
________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News
Gagal Panen Buat Petani Kapalo Hilalang Beli Beras ke Warung, Imbas Jebolnya Bendungan Sicauang Kiri |
![]() |
---|
Bendungan Sicauang Kiri Jebol, Ratusan Hektare Sawah di Padang Pariaman Kini Mengandalkan Hujan |
![]() |
---|
Tambang Batu Ilegal dan Pembangunan Tarok City Diduga Pemicu Jebolnya Irigasi Sicauang Kiri |
![]() |
---|
Bendungan Sicauang Kiri Jebol, Irigasi Aliri Ratusan Hektare Sawah di Padang Pariaman Terhenti |
![]() |
---|
Berpotensi Cuaca Ekstrem, BPBD Padang Pariaman Ingatkan Daerah Perbukitan Waspada Bencana Longsor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.