Remaja Meninggal Tenggelam di Bendungan Tembok Gadang, BPBD Dharmasraya Imbau Ortu Awasi Anak

TRIBUNPADANG.COM, DHARMASRAYA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dharmasraya mengimbau para orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap anaknya agar tidak mandi-mandi di aliran sungai, Kamis (8/6/2023).

Imbauan ini dikeluarkan usai seorang remaja yang meninggal dunia akibat tenggelam saat mandi-mandi di Bendungan Tembok Gadang, Nagari Sungai Dareh, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Korban ditemukan meninggal dunia oleh warga dan pada pagi hari tadi, sekitar pukul 07.30 WIB.

Baca juga: Remaja Tenggelam di Dharmasraya Ditemukan Meninggal Dunia oleh Warga Pagi Ini

"Kepada orang tua diimbau agar selalu memonitor pergerakan anak-anak," kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Dharmasraya, Eldison, Kamis pagi.

Kata dia, pengawasan harus ditingkatkan oleh orang tua kepada anaknya.

"Apalagi sebentar lagi akan menghadapi libur sekolah," kata Eldison.

Ia mengatakan, jangan bermain di tempat yang bisa membahayakan nyawa seperti di aliran sungai.

Sebelumnya diberitakan, remaja itu tenggelam pada Rabu (7/6/2023). Ia bernama M Alif (15), yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian. 

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News