Gempa Mentawai Sumbar Terasa hingga ke Aceh, Getaran Kecil dalam Waktu Singkat

TRIBUNPADANG.COM - Warga Aceh turut merasakan getaran gempa yang berpusat di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (25/4/2023) sekitar pukul 03.00 WIB.

Getaran dirasakan terutama oleh warga yang sedang terbangun dari tidur. Lantaran getarannya kecil serta berlangsung singkat.

Serambinews.com turut merasakan guncangan gempa tersebut saat sedang duduk di teras rumah. 

Ayunannya hanya sekali yang terasa kencang. Setelahnya hanya berupa getaran sangat kecil.

Sekretaris Satgas Search and Rescue (SAR) Yudistira termasuk yang merasakan guncangan gempa.

Baca juga: Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Kota Pariaman Langsung Turun Pasca Gempa M 6,9

Lima menit setelah gempa ia sudah mengirim lokasi gempa di grup WhatsApp SAR Kepulauan Banyak, Aceh Singkil, merespon pertanyaan dari anggota grup. 

"Dimana gempanya," tanya anggota grup WhatsApp SAR Kepulauan Banyak. 

" Mentawai," jawab Yudistira.

Selanjutnya Yudistira yang yang aktif dalam kegiatan SAR sampaikan imbauan kepada warga yang sedang liburan.

"Untuk yang sedang dan akan berlibur untuk selalu berhati-hati dan jika memerlukan pelayanan SAR dapat menghubungi pos siaga khusus lebaran atau melalui hotline 115 (Basarnas)," katanya.

Baca juga: Gempa Mentawai Sumbar Terasa hingga ke Provinsi Riau, Warga Berlari Keluar Ruangan

Dan untuk wilayah Kepulauan Banyak - Aceh Singkil dapat menghubungi Satgas SAR Kepulauan Banyak - Aceh Singkil di 0822 47776 115.

"Avignam Jagat Samagram," tulisnya.

Dikutip Serambinews.com dari situs BMKG, gempa magnitudo 7,3 terjadi pukul 3.00 WIB jelang pagi.

Gempa tersebut terjadi pada titik koordinat 0,93 lintang selatan (LS) dan 98,39 bujur timur (BT).

Pusat gempa berada di laut 177 km barat laut Kepulauan Mentawai, Sumbar dengan kedalaman 84 Km.

Baca juga: 6 Fakta Gempa Hari Ini di Mentawai Sumbar, Terasa di 7 Kabupaten/Kota, Warga Mengungsi ke Atas Bukit

Menurut keterangan BMKG, gempa tersebut berpotensi tsunami. 

Dua jam usai gempa BMKG cabut peringatan dini tsunami.(*)