Kecelakaan di Kelok 9
Kernet Truk Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Tunggal di Kelok 9, Sempat Jatuh ke Jurang
Kernet Truk Hino yang jadi korban kecelakaan tunggal di Kelok 9, Harau, Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, sempat jatuh ke jurang. Iptu Omrizal ...
Penulis: Alif Ilham Fajriadi | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, LIMA PULUH KOTA - Kernet Truk Hino yang menjadi korban kecelakaan tunggal di Kelok 9, Kecamatan Harau, Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, sempat jatuh ke jurang dan alami patah kaki.
Kernet tersebut berinisial MA (24), dikonfirmasi meninggal dunia pada kecelakaan tunggal akibat rem blong yang dialami Truk Hino bernomor polisi BA 8**5 QX.
Diketahui, truk tersebut datang dari arah Pekanbaru menuju Payakumbuh. Saat sampai di jembatan layang Kelok 9, truk diduga mengalami kehilangan fungsi rem atau blong.
"Sebelum menabrak dinding pembatasan jalan, truk sempat hilang kendali dan akhirnya pengemudi memilih menabrakkan supaya tidak mengganggu pengendara lain," terang Kasat Lantas Polres 50 Kota, Iptu Omrizal.
Omrizal menyebutkan, truk tersebut bermuatan tiga orang, berdasarkan hasil olah TKP, polisi menemukan dua orang korban luka dan satu orang meninggal dunia.
Baca juga: Truk Tabrak Pembatas Jalan di Kelok 9, KenekĀ Meninggal Dunia dan 2 Orang Luka
"Saat truk menabrak dinding itu, korban MA tersebut kaget dan terjatuh dari ketinggian hingga ke dasar jalan di Kelok 9," ungkap Omrizal.
Kondisi MA saat dievakuasi, kata Omrizal, sudah dalam kondisi tak sadarkan diri dan mengalami patah tulang kaki di paha kanan.
"Korban MA sempat dirujuk ke Rumah Sakit Adnaan Payakumbuh, tapi tak bisa diselamatkan lagi, sementara itu, dua korban lainnya mengalami luka-luka," pungkas Omrizal.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan tunggal itu terjadi pada Selasa (14/2/2023) sekira pukul 13.15 siang.
Omrizal menyebut, truk tersebut dikemudikan oleh MY (37), datang dari arah Pekanbaru menuju Payakumbuh.
Baca juga: Kecelakaan Tunggal Truk Tabrak Pembatas Jalan di Kelok 9, Diduga Akibat Rem Blong
"Truk itu bermuatan tiga orang, MY sebagai pengemudi, MA dan H sebagai penumpang atau kernet," kata Omrizal.
Berdasarkan olah TKP di lokasi kecelakaan, kata Omrizal, diduga truk mengalami kondisi rem blong atau tidak berfungsi.
Akibatnya, kata Omrizal, truk tersebut menabrak dinding pembatas jembatan layang Kelok 9 itu.
Dari video yang beredar di sosial media, terlihat truk tersebut sebelum menabrak dinding pembatas jembatan, sempat membunyi klakson panjang.
Lalu, truk tersebut langsung menabrak dinding jembatan dan mengeluarkan bunyi dentuman keras. (TribunPadang/Alif Ilham Fajriadi)
Jatuh ke Jurang Setinggi 25 Meter di Kelok 9, Pemotor Asal Lima Puluh Kota Dirujuk ke Rumah Sakit |
![]() |
---|
Alami Slip Ban, Pengendara dan Penumpang Sepeda Motor Jatuh ke Jurang di Kelok 9 |
![]() |
---|
Kecelakaan Truk Pengangkut Beton di Kelok 9, Polisi Sebut Tak Ada Korban Jiwa |
![]() |
---|
Detik-Detik Truk Angkut Beton dari Medan Kecelakaan di Kelok 9, Berawal Hilang Kendali Handle Gigi |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Truk Pengangkut Beton Hantam Dinding Tebing Kawasan Kelok 9, Muatan Berserakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.