Tertibkan PKL Permindo yang Tak Taat Jam Operasional, Petugas Satpol PP Padang Dapat Perlawanan

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Petugas Satpol PP Padang dapat perlawanan saat melakukan penertiban PKL di kawasan Permindo Pasar Raya, Sabtu (4/2/2023).

Hal tersebut disampaikan Kasi Ops Satpol PP Kota Padang, Rozaldi, saat dihubungi TribunPadang.com.

"Petugas Satpol PP dituduh mendorong lebih awal, terlepas dari itu kami tidak pernah melakukan perlawanan," kata Rozaldi.

Setelah itu situasi kembali kondusif.

Rozaldi menjelaskan, penertiban dilakukan dalam rangka pengawasan di kawasan Permindo.

Sebab pedagang hanya diizinkan mulai berjualan pukul 17.00 WIB sesuai Perwako.

"Kami dari Satpol PP, kalau ada PKL yang tidak patuh terhadap Perda dan Perkada yang telah diterbitkan, jika ada barang dagangan yang dibentangkan tidak sesuai waktunya, kami berhak untuk mengangkatnya, berhak untuk kami sita," tegas Rozaldi.

Maksud dari penyitaan tersebut untuk dijadikan barang bukti pada saat di kantor dalam pelaporan BAP.

"Itu akan dikembalikan lagi kepada pedagang sesuai proses yang berlaku."

"Tadi diambil barang dagangan itu karena pedagang berjualan sebelum waktu yang telah ditentukan," jelasnya.

Baca juga: Satpol PP Bentrok dengan PKL di Permindo Padang, Sempat Terjadi Kejar-kejaran dan Dilempar Batu

Kata dia, setelah penyitaan barang dagangan tersebut terjadilah aksi lempar melempar.

"Kita mendapat perlawanan, tetapi kami tidak pernah melawan balik," kata Rozaldi.

Ia menyebutkan, telah melaporkan kejadian hari ini kepada Kasat Pol PP Kota Padang untuk menentukan langkah kedepannya.

"Tindak lanjut itu, pimpinan yang akan melanjutkan kepada Bapak Wali Kota atau Bapak Sekda Kota Padang."

"Beruntung, tidak ada petugas yang terluka parah," pungkasnya. (*)