Berita Populer Padang

POPULER PADANG: Kecelakaan Beruntun di Depan Masjid Raya Sumbar dan Aplikasi Padang Kiniko

Berikut ini berita Populer Padang yang telah tayang selama 24 jam terakhir di Tribun Padang. Ada berita tentang 2 Korban Kecelakaan Beruntun di Depan

Editor: Mona Triana
TribunPadang.com/Rezi Azwar
Petugas bersama kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun di depan Masjid Raya Sumbar, Jumat (27/1/2023). 

Aldy menyampaikan, personel Satlantas Polres Padang Panjang mulai melakukan evakuasi terhadap kendaraan yang terlibat itu sekira pukul 19.50 WIB tadi.

Sedangkan kecelakaannya, kata Aldy, terjadi menjelang maghrib, sekira pukul 18.00 WIB.

Diketahui, sembilan unit kendaraan yang terlibat itu, di antaranya Truk Hino dengan Nopol BA 8*3 IU, Honda HRV dengan Nopol AD 72 VA, Toyota Kijang dengan Nopol BA 15 NM, Mitsubishi Pick Up L300 dengan Nopol BA 94 AE, Toyota Fortuner dengan Nopol B 19 PJG dan Suzuki Baleno BA 1*85.

Lalu, ada juga kendaraan roda dua, di antaranya Honda Vario degan Nopol BA 4*2 BA, Mio J dengan Nopol BA 57 NB dan Satria FU dengan Nopol BA 4*2 EW.

Dari pantauan TribunPadang.com di lokasi kejadian, terlihat truk Hino yang mengangkut pakan ayam itu, berada dalam kondisi rusak total.

Pasalnya, antara batang truk dengan gardan belakang hingga box kepala truk itu sudah terpisah. Lalu, terlihat juga pakan ayam yang dibawanya tercecer di lokasi kejadian.

Baca juga: Angin Kencang Terbangkan Atap 3 Rumah di Lubuk Kilangan Padang

Baca juga: Puji Orang Sumbar saat di Padang, Gatot Nurmantyo: Potret Indonesia ada di Ranah Minang

2. Pemerintah Kota (Pemko) Padang sudah menyediakan kanal pengaduan bagi masyarakat yang memiliki keluhan atau persoalan terhadap pelayanan publik melalui aplikasi Padang KiniKo.

Informasi ini disampakkan Wali Kota Padang Hendri Septa saat menerima penghargaan predikat kepatuhan standar pelayanan publik dari Ombudsman Perwakilan Sumbar, Jumat (27/1/2023).

Menurut Hendri Septa, aplikasi pengaduan yang dilauncing akhir tahun 2022 ini akan semakin dimaksimalkan dan dikembangkan.

Lanjutnya, tujuannya masyarakat bisa curhat tentang pembangunan, pelayana publik dan persoalan pemerintah kota Padang.

Hendri Septa mengatakan, saat ada warga Padang yang mengadukan persoalan, maka semua elemen pemerintah kota terutama camat akan bergerak untuk menanganinya.

"Misalnya warga Padang Selatan mengadukan ada kegaduhan dan mengadukan di aplikasi ini dan keluhan ini diterima langsung oleh camat. Camat yang akan mengontak OPD untuk melakukan penanganannya," ujarnya.

Hendri Septa mengatakan, sistem aplikasi ini akan terkoordinasi dengan kecamatan agar camat dan jajaran mengetahui persoalan di sekitar dan mencarikan solusinya.

"InsyaAllah, tahun ini aplikasi Padang KiniKo akan dimaksimalkan dan dimasifkan kepada masyarakat," ujarnya.

Sementara soal prediket kepatuhan Pemko Padang yang meningkat dibandingkan sebelumnya, Hendri Septa, mengaku penghargaan yang diberikan Ombudsman Sumbar bukan suatu hal yang dibanggakan.

Sebab sebagai pelayan masyarakat sudah semestinya Pemko Padang memberikan pelayanan yang sesuai dengan standar yang ada.

"Saya selalu sampaikan ke semua organisasi perangkat daerah (OPD) bahwa kita semua palayan, kalau tidak siap melayani, mengayomi maka silahkan tinggalkan jabatannya," ujarnya.

 

Sumber: Tribun Padang
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved