Komisi V DPR RI Kunker ke Pariaman, Genius Umar Usulkan Sejumlah Rencana Pembangunan

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Kunjungan kerja Komisi V DPR RI ke Kota Pariaman, Wali Kota Pariaman Genius Umar mengusulkan sejumlah rencana pembangunan di sektor infrastruktur, sektor perumahan dan pemukiman layak huni, sektor penunjang perekonomian, sektor pariwisata, sektor penunjang sarana dan prasarana olahraga dan sektor infrastruktur sumber daya air.

Pembangunan sejumlah sektor itu kata Genius merupakan sektor penunjang ekonomi bagi masyarakat Kota Pariaman.

Ia menerangkan, secara geografis, wilayah Kota Pariaman sebagian besar terletak di hamparan dataran rendah pesisir pantai barat Sumatera dengan ketinggian antara 2 sampai dengan 35 meter di atas permukaan laut, dengan luas daratan 73,36 Km dan panjang garis pantai lebih kurang 12,7 Km.

Jumlah penduduk Kota Pariaman, berdasarkan data Dukcapil Kota Pariaman per 31 Desember 2022 lalu, berjumlah 100 ribu jiwa, yang tersebar di empat wilayah kecamatan dan 71 Desa dan kelurahan.

Selain itu Kota Pariaman terletak di pesisir pantai dengan luas perairan lautnya 282,69 Km⊃2;, dengan lima pulau-pulau kecil, yaitu Pulau Bando, Pulau Ujung, Pulau Tangah, Pulau Angso Duo dan Pulau Kasiak, dan yang sangat digemari saat ini adalah Pulau Angso Duo.

Baca juga: Masa Jabatan Sisa 9 Bulan, Wali Kota Pariaman Genius Umar: Saya Fokus Selesaikan Tugas

Melalui potensi perairan laut tersebut, Pemerintah Kota Pariaman telah menetapkan visi dalam RPJMD 2018-2023, Pariaman Kota Wisata, Perdagangan, Jasa yang Religius dan Berbudaya.

Kondisi geografis itu membuat pembangunan infrastruktur dan kebijakan, harus sejalan dan menunjang untuk mewujudkan hal tersebut.

"Kami menyadari, dengan berbagai keuntungan yang dimiliki oleh Kota Pariaman, dapat meningkatkan kunjungan wisatawan, dengan demikian, secara tidak langsung akan meningkatkan ekonomi masyarakat, dan hal ini telah terlihat dengan angka IPM Kota Pariaman 2022 mencapai 77,65, lebih tinggi dari IPM Sumatera Barat, sebesar 73,26," terangnya.

Agar semua itu terwujud dan terus meningkat, Genius berharap ada kucuran dana dari kementerian terkait melalui dorongan Komisi V DPR RI.

Seperti halnya sektor rehabilitasi dan peningkatan Jalan Nasional, jumlahnya sebanyak tiga ruas (Jalan By Pass Pariaman, Jalan Zaini, Jalan Iman Bonjol).

Baca juga: Genjot Program Saga Saja, Wako Pariaman Target 10 Anak Kuliah di Poltekpel Sumbar Setiap Tahun

Lalu, peningkatan Jembatan Kurai Taji, Pembangunan Jembatan Kampung Apar (Lintas kabupaten kota).

Serta tambahan Peningkatan ruas jalan menunjang pariwisata, yaitu Ruas Muaro Manggung Pantai Belibis, Peningkatan ruas jalan penunjang ekonomi ada 7 ruas (ruas Pasir Sunur-Balai Kurai Taji, ruas Balai Kurai Taji-Jembatan Sampan, ruas Kereta Api-Ujung Batung, ruas jalan lingkar Sungai Rambai, ruas Sungai Rambai-Sirambang, ruas Sungai Rambai-Cubadak Air, ruas Cubadak Air-Puskesmas Sikapak).

Ta menambahkan, pembangunan jembatan penunjang wisata yang terdapat dua jembatan wisata, yaitu jembatan wisata Manggung dan Muaro Pantai Kata.

Sedangkan untuk sektor perumahan dan permukiman layak huni, perlu pembangunan rumah susun, Pembangunan Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT), Peningkatan kualitas pemukiman Kumuh (Kawasan Kumuh Pauh-Ampalu Pariaman Tengah-Utara, Kawasan Kumuh Pungguang Ladiang Pariaman Selatan, Kawasan Kumuh Cimparuh).

Lalu, pengembangan jaringan air minum (Kawasan Palak Paneh-Marunggi Padang Cakur, Kawasan Ampalu-Pauh Barat-Pauh Timur, Kawasan Manggung Naras, Kawasan Kuraitaji, Kawasan Ujung Betung-Cimparuh-Jalan Kereta Api).

Baca juga: Pemko Pariaman MoU dengan Politeknik PU, Tingkatkan SDM dan Program Satu Keluarga Satu Sarjana