Kabupaten Sijunjung
Membuat Ceta Bacorak Kumanis Jadi Profesi Sampingan Bagi Ibu-ibu di Nagari Kumanis Sijunjung
Membuat kerajinan batik tulis menjadi penghasilan tambahan bagi ibu-ibu di Nagari Kumanis, Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, Sumatera ...
Penulis: Hafiz Ibnu Marsal | Editor: muhammad fuadi zikri
TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG -Â Membuat kerajinan batik tulis menjadi penghasilan tambahan bagi ibu-ibu di Nagari Kumanis, Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar).
Kelompok ibu-ibu tersebut, tergabung dalam kelompok Ceta Bacorak Kumanis.
Diketahui, Ceta Bacorak Kumanis telah menjadi produk unggulan dari Kabupaten Sijunjung.
Seorang anggota kelompok Ceta Bacorak Kumanis Yeni Susanti menyebut, ilmu m membuat batik tulis tersebut ia dapatkan saat mengikuti pelatihan dari pihak nagari pada 2017.
"Awalnya cuman sekedar ikut pelatihan saja, belum terpikirkan ini bisa menjadi penghasilan tambahan," ungkapnya kepada TribunPadang.com, Jumat (18/11/2022).
Baca juga: Melihat Ceta Bacorak Kumanis, Batik Tulis Khas Sijunjung yang Jadi Produk Unggulan
Ia menjelaskan, setelah pelatihan tahun itu, pada tahun 2018 ia bersama teman-temannya kembali mengikuti pelatihan serupa.
Tetapi sama dengan pelatihan pertama, mereka masih belum melihat peluang dari kerajinan tersebut.
"Barulah pada pelatihan ketiga tahun 2019, kami berpikir untuk menerapkan ilmu yang kami peroleh untuk menambah pendapatan," ujar Yeni.
Ia menjelaskan, pelatihan diikuti ibu-ibu di Nagari Kumanis sebanyak 25 orang.
"Tetapi saat ini yang aktif membuat itu hanya delapan orang," tuturnya.
Baca juga: Mengintip Cara Membuat Batik Tulis Ceta Bacorak Kumanis Kabupaten Sijunjung, Pakai Pewarna Alam
Awal memulai membuat Ceta Bacorak Kumanis, Yeni menggunakan bahan-bahan lebih dari pelatihan.
"Pada awalnya kami sudah berhasil membuat batik tulis sesuai dengan yang diajarkan di pelatihan, tetapi hasilnya belum maksimal," imbuhnya.
Kata Yeni, sering berjalannya waktu, ia bersama teman-temannya semakin mahir dalam membuat batik tulis tersebut.
"Kami mulai mendapatkan pesanan pada awal tahun 2020, tetapi terhenti akibat merebaknya pandemi Covid-19," ucap Yeni.
Kembali Mencuri, Seorang Residivis Kupak Rumah di Sijunjung Dicokok Polisi, Curi Emas hingga Motor |
![]() |
---|
Diduga Lecehkan Keponakan Sendiri, Seorang Paman di Sijunjung Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Launching Hari Jadi Ke-74 Kabupaten Sijunjung, Wabup Iraddatillah Ajak Berkontribusi dan Berinovasi |
![]() |
---|
HUT ke-22 Baznas, Baznas Sijunjung Berikan Bantuan Kepada Keluarga Kurang Mampu |
![]() |
---|
Pekan Panutan Pajak Tahunan 2023, Iraddatillah Harapkan ASN Sijunjung Jadi Panutan Pembayaran Pajak |
![]() |
---|