Kemenkes Prediksi Lonjakan Covid-19 Subvarian Omicron XBB di Akhir Tahun, Bertepatan Momen Liburan

Kemenkes RI memprediksi akan terjadi lonjakan kasus Covid-19 subvarian Omicron XBB di Indonesia pada akhir tahun

Editor: Rahmadi
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
Ilustrasi Covid-19 Varian Omicron. 

Namun, dengan mobilitas yang cepat, dr Qamariah menyebut gejala yang muncul tidak terlalu parah seperti sebelumnya.

Walau terlihat begitu ringan dibandingkan sebelumnya, dr Qomariah tetap mengingatkan untuk waspada.

Apa lagi sifat yang unik dari sub varian ini ini adalah pandai mengelabui antibodi.

Sedangkan pada gejala yang dirasakan ketika terinfeksi sub varian XBB tidaklah berbeda dengan virus pada umumnya.

"Ada gejala umum yang tidak jauh berbeda seperti demam, batuk, sesak, pusing, lemas dan sebagainya,"paparnya lagi.

Baca juga: 5 Tingkatan Gejala Covid-19, Pahami Kriteria Napas Cepat saat Gelaja Sedang

Hanya saja, karena lebih menyerang ke saluran pernapasan, maka gejala yang kerap dirasakan seperti batuk, sesak dan pilek.

Gejala ini yang menurut dr Qomariah lebih menonjol dari sub varian XBB ini.

Namun pada umumnya memang susah dibedakan karena memang serupa dengan gejala virus.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kemenkes Prediksi Lonjakan Kasus Subvarian Omicron XBB Terjadi di Akhir Tahun,

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved