Semen Padang FC
Usai Hadapi PSDS Deli Serdang, Semen Padang FC Sempat Tertahan 1 Jam di Stadion Baharuddin Siregar
Manajemen Semen Padang FC berbagi cerita usai tim Kabau Sirah menjalani laga tandang melawan PSDS Deli Serdang, Jumat (30/9/2022) sore
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Manajemen Semen Padang FC berbagi cerita usai tim Kabau Sirah menjalani laga tandang melawan PSDS Deli Serdang, Jumat (30/9/2022) sore.
Tim Semen Padang FC sempat tertahan selama satu jam di Stadion Baharuddin Siregar.
"Saat di Deli Serdang, kita sempat tertahan di dalam stadion selama kurang lebih satu jam," kata CEO Semen Padang FC, Win Bernadino.
Baca juga: Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Manajemen Semen Padang FC: Semua Harus Introspeksi Diri
Baca juga: Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Suporter Semen Padang FC: Sejatinya Sepakbola Hiburan Rakyat
Baca juga: Nasib Liga 2 Indonesia Gegara Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Semen Padang FC Belum Dapat Informasi
Win Bernadino mengaku tidak mengetahui apa yang sedang terjadi sehingga sampai tertahan selama satu jam.
Pihak panitia meminta timnya untuk bertahan di dalam stadion seusai pertandingan.
"Kita sedang berada di ruang ganti, pihak panitia tidak memperbolehkan keluar, kondisi belum kondusif," ujarnya mengingat pertandingan di Stadion Baharuddin Siregar.
Melihat timnya sempat tertahan di dalam stadion, Win Bernadino menduga adanya kekesalan dari suporter tim tuan rumah.
"Tidak tahu juga kita, mungkin dari pihak pendukung tuan rumah melampiaskan kekesalan atau apa," ungkapnya.
Win Bernadino bersyukur pemain dan pelatih tidak mengalami hal serupa seperti insiden kerusuhan di Stadion Kanjuruhan.
"Alhamdulillah kondisi kita aman-aman saja. Semuanya bekerja dengan sangat baik," pungkasnya. (*)