Ayahanda dari Gubernur Mahyeldi Wafat
Update Ayahanda dari Gubernur Mahyeldi Wafat: Pelayat Ramai Antar Jenazah ke Peristirahatan Terakhir
Ayahanda dari Gubernur Mahyeldi wafat, hingga kini Selasa(6/9/2022) telah dimakamkan di kampung halamannya di Sungai Talang Gaduik, Tilantang Kamang,
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Emil Mahmud
"Beliau (Buya Mahyeldi) kemarin tugas ke luar daerah, dan beliau tadi dengan pesawat pertama ke Padang," ujar Jasman Rizal ketika dikonfirmasi TribunPadang.com.
Sebagaimana diketahui, almarhum ayahanda Mahyeldi bernama Mardanis bin Musa bergelar St. Tanameh.
Sejauh ini Buya Mahyeldi sehari-hari, memanggil almarhum dengan panggilan abak. Yakni dalam istilah Minang abak berarti ayah atau bapak.
Momentum kebersamaan bersama abak juga sering ditunjukkan Mahyeldi, yang juga diunggah ke media sosialnya.
Salah satu postingan di Instagram @mahyeldisp memperlihatkan kasih sayang Mahyeldi kepada sang abak.
Baru-baru ini, Mahyeldi yang merupakan orang nomor satu di Sumbar menyempatkan diri untuk membasuh sebagian anggota tubuh almarhum abak saat berjemur di pagi hari.
Salah satu postingan di Instagram @mahyeldisp memperlihatkan kasih sayang Mahyeldi kepada sang abak.

Keluarga Besar Buya Mahyeldi Berduka
Sebelumnya, TribunPadang.com, melansir berita duka yang menyelimuti keluarga besar Gubernur Sumbar Mahyeldi.
Ayahanda tercintanya berpulang ke rahmatullah di Rumah Sakit Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi, Provinsi Sumatera Barat pada Selasa (6/9/2022) dini hari.
Sebelumnya, berita duka cita tersebar di sejumlah WhatsApp Groups (WAG) atau grup WA, antara lain Silaturahmi PWI Sumbar yang diposting rekan awak media kemudian bersahutan di chatroom WAG atas duka ayahanda Gubernur Mahyeldi berpulang ke rahmatullah.
Kepala Biro Adpim Setdaprov Sumbar, Meifrizon turut membenarkan kabar duka telah berpulangnya ayahanda Gubernur Mahyeldi berpulang ke rahmatullah, Selasa dini hari.
Baca juga: Jemaah Haji Indonesia Wafat di Arab Saudi Bertambah, Kabar Duka dari Tanah Suci

Menurutnya, orangtua Buya Mahyeldi bernama (alm) Mardanis Sutan Tan Nameh Bin Musa meninggal dunia dalam usia 82 tahun di RSAM Kota Bukittinggi, Provinsi Sumatera Barat.
"InshaAllah almarhum telah dibawa pulang ke rumah duka Sungai Talang Gaduik Bukittinggi," ujar Meifrizon yang akrab disapa Pak Ery yang dihubungi TribunPadang.com (Tribun Network), Selasa (6/9/2022).
Berselang sehari sebelumnya, tayang postingan Buya Mahyeldi usap kaki di atas kursi roda beberapa hari lalu semakin viral dan mengharukan dapat diklik melalui instagram @infosumbarmadani.