Kakek Cabul di Bukittinggi

Update Kasus Kakek Cabul di Bukittinggi, Polisi: Korban Anak Bawah Bertambah, Sudah 6 Orang Melapor

Hingga saat ini, jumlah korban dugaan pencabulan oleh seorang-kakek di Kota Bukittinggi ternyata terus bertambah. KBO Satreskrim Polres Bukittinggi,

Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM/FUADI ZIKRI
Seorang kakek berinisial A di kawasan Balingka, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, Selasa (30/8/2022) sore diamankan polisi karena diduga mencabuli seorang anak bawah umur. 

Kasus ini terungkap saat salah seorang korban melapor ke orangtuanya setelah menerima perlakuan bejat pelaku pada Selasa pagi.

"Orang tua korban melapor ke RT terus ke Lurah dan beru dijemput oleh Bhabinkamtibmas," tutup kasat.

Pantauan TribunPadang.com, hingga pukul 19.00 WIB ini, sejumlah korban berdatang dan diperiksa sebagai saksi di Mapolres Bukittinggi. 

Diduga Cabuli Anak Bawah Umur

Dilansir TribunPadang.com, seorang kakek berinisial A (52) di Kota Bukittinggi diamankan polisi karena diduga mencabuli anak bawah umur.

Kakek tersebut diamankan oleh Bhabinkamtibmas Kayu Kubu di kawasan Balingka, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, Selasa (30/8/2022) sore.

Kasat Reskrim, AKP Andriansyah Rolindo menyebutkan terduga pelaku saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Bukittinggi.

Pasalnya, pihak kepolisian menduga jumlah korban relatif cukup banyak lantaran aksi bejat dari pelaku tersebut.

"Sejauh ini, ada dua korban yang melapor," ujar AKP Andriansyah Rolindo, Selasa (30/8/2022).

Baca juga: Modus Pelaku Cabul di Kota Padang: Korban Disarankan Kecilkan Ukuran Baju, Diajak Masuk ke Rumahnya

AKP Rolindo mengatakan, dari pengakuan pelaku dia melancarkan aksinya di sebuah gang kecil dalam wilayah hukum, Polres Kota Bukittinggi.

Sementara dari laporan yang diterima pihaknya, korbannya merupakan siswi Sekolah Dasar (SD) setempat.

Kasus ini terungkap saat seorang korban melapor ke orangtuanya setelah menerima perlakuan bejat pelaku pada Selasa pagi.

"Orang tua korban melapor ke RT terus ke Lurah dan beru dijemput oleh Bhabinkamtibmas," tutup Rolindo.

Pantauan TribunPadang.com, hingga pukul 19.00 WIB ini, sejumlah korban berdatangan dan diperiksa sebagai saksi di Mapolres Bukittinggi. (TribunPadang.com/Muhammad Fuadi Zikri)

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved