Tabuik Pariaman
Baru Pertama Kali Saksikan Tradisi Hoyak Tabuik Pariaman, Amanda Sawer Anak Tabuik Pasa
Tradisi Hoyak Tabuik Pariaman, anak rantau Amanda Marsya langsung sawer anak Tabuik pasa saat prosesi Tabuik naiak pangkek.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rizka Desri Yusfita
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji
TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Pertama kali menyaksikan tradisi Hoyak Tabuik Pariaman atau Tabuik Piaman, anak rantau Amanda Marsya langsung sawer anak Tabuik pasa yang memainkan gandang tasa saat prosesi Tabuik naiak pangkek.
Prosesi Tabuik naiak pangkek dalam tradisi Hoyak Tabuik Pariaman digelar, Minggu (14/8/2022).
"Benar ini kali pertama saya menyaksikan Hoyak Tabuik Pariaman, di tanah kelahiran orang tua saya," kata gadis asal Kampung Belacan Kota Pariaman itu.
Baca juga: Prosesi Tabuik Naiak Pangkek dalam Festival Hoyak Tabuik Pariaman 2022, Cerminkan Kebersamaan
Ia datang bersama ibunya Nova yang merupakan bendahara Persatuan Keluarga Daerah Pariaman (PKDP) pusat.
Kedatangannya langsung membuat semangat anak Tabuik pasa meningkat, alunan gandang tasa menjadi makin kuat.
Ayunan tangan dan hentakan badan para pemainnya malah menjadi-jadi sewaktu Amanda berdiri di tengah sahut-menyahut gandang.
Baca juga: Sekilas Sejarah Tabuik Pariaman, Warisan Budaya yang Masih Terus Dilestarikan
Amanda yang berada di tengah lingkaran pemain gandang tasa ini, terlihat memegang sejumlah uang Rp 50 ribu.
Sejumlah uang itu ia pegang di tangan kanannya sembari terus menggerakkan badan dan kepalanya, meski sedikit tidak beraturan.
Senyum manis diwajah Amanda tentu jadi tambahan semangat juga bagi para pemain gandang tasa.
Baca juga: Struktur Tabuik Pangkek Ateh dan Bawah di Prosesi Puncak Pesona Hoyak Tabuik Budaya Piaman 2022
Terlebih gadis ini pernah menjadi pemenang majalah sampul beberapa tahun lalu.
"Ini adalah bentuk apresiasi saya, pada para pemain gandang tasa dan seluruh anak nagari Tabuik pasa," ujarnya ditemui setelah memberi saweran tersebut.
Selang beberapa menit bergerak di tengah alunan gandang tasa, Amanda menyerahkan sawerannya pada koordinator Tabuik pasa Indra Jaya.
Lalu Amanda keluar dari lingkaran tersebut, cucuran keringat terlihat jelas disekitaran rambutnya yang diikat.
Ia mengaku senang sekali karena ini kali pertamanya menyaksikan Hoyak Tabuik Pariaman.
