Pembangunan RSUD Pratama Sijunjung, Bupati Benny Dwifa Lakukan Peletakan Batu Pertama

Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Hafiz Ibnu Marsal

TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) memulai Pembangunan Rumah Sakit Pratama Sijunjung, pada Rabu (20/7/2022).

Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir melakukan peletakan batu pertama untuk menandai mulainya pembangunan Rumah Sakit Pratama tersebut.

Diketahui, Rumah Sakit Pratama Tipe D Sijunjung, berjarak kurang lebih 82 kilometer (km) dari kantor Bupati Sijunjung yang terletak di Nagari Kamang, Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar).

Baca juga: Kejari Sosialisasikan Pencegahan, dan Penindakan Korupsi kepada Wali Nagari Se-Kabupaten Sijunjung

Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir, menyebut, pembangunan RS Pratama itu bertujan untuk mempermudah masyarakat di sekitar Kecamatan Kamang Baru untuk mendapatkan layanan kesehatan, selain dari Puskesmas yang ada di sana.

Lanjutnya, Hal itu mengingat jarak yang harus ditempuh masyarakat cukup jauh untuk menjangkau RSUD Sijunjung yang terletak di Kecamatan Sijunjung.

Bahkan bisa memakan waktu hingga 2 jam lebih untuk bisa sampai di RSUD. Tak jarang jika masyarakat Kamang Baru, lebih memilih berobat keluar daerah, atau kabupaten tetangga.

"Kami berharap rumah sakit ini selesai tepat waktu, jangan ada persoalan dalam tahap pembangunannya. Kami berharap dukungan dan kerjasama dari semua pihak untuk mensukseskan pembangunan rumah sakit ini," ungkap Benny.

Baca juga: Menyambut HUT Ke-77 RI, Pemkab Sijunjung Adakan Turnamen Voli Antar OPD

Dikatakannya, pembangunan RS Pratama itu dibangun dengan anggaran Rp50 miliar lebih, terdiri dari bangunan dan sejumlah prasarana pendukung lainnya. Serta ditargetkan sudah bisa beroperasi pada tahun mendatang.

"Terwujudnya pembangunan Rumah Sakit Pratama di Kecamatan Kamang Baru berkat kolaborasi banyak pihak, mulai dari pemerintahan nagari, kabupaten, hingga pemerintah pusat," ujarnya.

Lanjut Benny, Kabupaten Sijunjung menjadi daerah terpilih untuk pembangunan Rumah Sakit Pratama, termasuk kedalam 13 daerah se Indonesia yang dibangun rumah sakit itu.

"Untuk bisa dapat pembangunan rumah sakit ini butuh upaya yang luar biasa. Butuh banyak dukungan hingga akhirnya pembangunan rumah sakit ini bisa dibawa ke Kabupaten Sijunjung. Banyak daerah yang berharap, Alhamdulillah Sijunjung yang dapat," terang Benny Dwifa.

Benny Dwifa berharap, keberadaan rumah sakit ini benar-benar dirasakan masyarakat manfaatnya, serta nantinya dapat memiliki spesifikasi pada bidang penanganan kesehatan.

"Bahkan kalau bisa menjadi rumah sakit rujukan regional dan dirasakan betul manfaatnya bagi masyarakat banyak," tutupnya. (*)