Sebanyak 7 Ekor Sapi Mati Akibat PMK di Nagari III Koto Aur Malintang, Minta Ternak Segera DIvaksin

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji

TRIBUNPADANG.COM, PADANG PARIAMAN - Sebanyak 7 Ekor sapi masyarakat di Nagari III Koto Aur Malintang, Padang Pariaman mati akibat terpapar Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Jumat (15/7/2022).

Jumlah ini disampaikan oleh Wali Nagari III Koto Aur Malintang Azwar Mardin, bahwa di nagrinya cukup banyak ternak yang terpapar PMK hingga bulan Juli ini.

"Berdasarkan data dari kecamatan suspek ternak terpapar PMK di Nagari kami berjumlah 30 ekor," katanya pada TribunPadang.com, Jumat (15/7/2022).

Baca juga: 1.039 Hewan Kurban Disembelih di Kota Bukittinggi, Semua Dipastikan Bebas PMK

Dari jumlah itu, melalui laporan masyarakat katanya ada 7 ekor sapi yang mati akibat PMK ini.

Melihat kondisi ini, Azwar Mardin akan melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Peternakan Padang Pariaman.

Tujuannya agar sapi para peternak bisa mendapatkan pengobatan yang sesuai agar ternak terjangkit lekas sembuh.

Baca juga: Pro dan Kontra Vaksin PMK pada Para Peternak Sapi di Kabupaten Padang Pariaman, Aman atau Tidak?

"Kami juga akan coba minta ternak di nagari ini segera diberikan vaksin untuk mengantisipasi penyebaran virus pada ternak lain," terangnya.

Terlebih populasi ternak di Nagari ini berjumlah sekitar 1000 ekor, sehingga perlu antisipasi dini untuk menekan penyebarannya.

Sampai saat ini kata Azwar Mardin para peternak masih melakukan pengobatan secara mandiri dengan memanfaatkan obat tradisional. (*)