Ketua DPD Partai Demokrat Sumbar Terpilih, Mulyadi Jelaskan Politik Baik, untuk Kepentingan Rakyat

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kembali terpilih menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Sumatera Barat periode 2022-2027.

Berikut ini harapan Mulyadi kedepannya, selama mengemban tanggung jawab untuk Provinsi Sumatera Barat atau Sumbar kelak.

"Partai politik itu tujuan akhirnya adalah dalam rangka untuk melayani masyarakat. Jadi ada dua teori politik yang saling berlawanan. Pertama, adalah politik dimanfaatkan untuk meraih dan mempertahankan kekuasaan. Ini biasanya konotasinya negatif," kata Mulyadi seusai pelantikan, Rabu (6/7/2022) di Pengeran Beach Hotel, Kota Padang, Provinsi Sumbar.

Kedua, politik dipergunakan untuk melayani masyarakat, memperjuangkan, kepentingan masyarakat. "(Partai) Demokrat berada pada posisi yang kedua," kata Mulyadi.

"Saya sampaikan kepada gubernur dan bupati/wali kota, kalau ada kader-kader Demokrat yang mengkritik pemerintah, memberikan saran dan lain sebagainya.

"Itu adalah bentuk dari kepedulian kami, bentuk persahabatan kami, karena sahabat itu saling mengingatkan," ujarnya.

Adanya kepengurusan baru dan energi baru, ia bertekad untuk berpartisipasi tetap mensupport Provinsi Sumatera Barat walaupun gubernurnya bukan dari Partai Demokrat.

Hal itu dilakukannya selama program dari Pemprov Sumbar bertujuan untuk kepentingan rakyat.

Baca juga: Musda ke IV DPD Demokrat Sumbar, Mulyadi Terpilih Sebagai Calon Tunggal: Momentum untuk Evaluasi

"Posisi Partai Demokrat saya sampaikan, standing point Partai Demokrat adalah berkoalisi dengan masyarakat. Jadi itu bukan jargon, tapi harus diimplementasikan dalam sebuah kebijakan politik mulai dari Provinsi sampai Kabupaten/Kota.

"Saya instruksikan seluruh kader, kami yang saat ini menjabat menjadi DPRD Provinsi maupun DPRD Kabupaten/Kota. Begitu pun mereka yang menjadi Wakil Kepala Daerah," kata Mulyadi.

Mulyadi menjelaskan konsentrasinya ke Pemilihan Legislarif (Pileg) dan tidak ke Pilkada. Cara berpikirnya tidak hanya ingin memenuhi nafsu politik.

Namun, ingin mengevaluasi bagaimana tingkat kepuasan masyarakat kepada daerah sekarang.

"Saya selalu sampaikan kepada kader, dalam nerpolitik harus rasional. Jangan karena hanya ingin. Pengurusan yang baru, proporsi anak muda memamg 40 persen lebih. Jadi kita akan memberikan peran yang muda-muda sekarang," katanya.

Pihaknya akan berkolaborasi dengan eksternal dari Partai Demokrat seperti partai politik atau parpol lainnya.(TribunPadang.com, Rezi Azwar)