3 Warga Padang Hanyut di Sungai

Tim SAR Gabungan Berhasil Temukan 2 Pelajar yang Hanyut, Kondisi Meninggal Dunia

Tim SAR gabungan berhasil temukan dua korban hanyut dengan kondisi meninggal dunia di aliran sungai Lubuk Tongga, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
istimewa
Petugas pada saat melakukan evakuasi terhadap korban yang hanyut di aliran Sungai Bangek, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumbar, Minggu (12/6/2022) 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Tim SAR gabungan berhasil temukan dua korban hanyut dengan kondisi meninggal dunia di aliran sungai Lubuk Tongga, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (12/6/2022).

Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (11/6/2022), awalnya ada empat orang pelajar yang masih duduk di bangku SMK di Kota Padang.

Keempat pelajar ini mengunjungi Lubuk Tongga dan dilaporkam hanyut sebanyak tiga orang, sedangkan satu orang berhasil selamat.

Baca juga: Wali Kota Padang dan Kapolresta Hadir Langsung Temui Keluarga Korban Hanyut di Sungai

Baca juga: Pelajar Perempuan yang Hanyut di Sungai Berhasil Ditemukan, Dua Korban Masih dalam Pencarian

Sampai sore hari ini, tim SAR gabungan telah berhasil menemukan dua orang korban berjenis kelamin perempuan dengan kondisi meninggal dunia.

Octavianto selaku Kepala Seksi Operasi dan Siaga dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, mengatakan sudah dua orang berhasil ditemukan.

Kata dia, korban pertama ditemukan sekitar pukul 11.30 WIB dan langsung dievakuasi bersama-sama untuk dibawa ke rumah sakit.

Korban pertama yang ditemukan bernama Sintia Loka yang berusia 16 tahun.

"Selanjutnya sekitar pukul 14.24 WIB, korban kedua bernama Sayida Tulfa (16) berhasil ditemukan dengan kondisi meninggal dunia," kata Octavianto.

Octavianto menjelaskan bahwa korban bernama Sayida Tulfa (16) beralamat di Jakan Perak, Kelurahan Kampung Jao, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang.

"Korban kedua ini ditemukan terjepit antara batu dan pohon sehingga dilakukan evakausi bersama dengan masyarakat dan tim SAR gabungan," katanya.

Lokasi penemuan korban berjarak sekitar 500 meter dari lokasi kejadian hanyutnya ketiga korban pada Sabtu (11/6/2022).

"Selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Padang untuk dilakukan visum dan diserahkan kepada pihak keluarga," katanya.

Sampai saat ini, petugas masih melakukan pencarian terhadap satu orang korban berjenis kelamin laki-laki. (*)
 

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved