Berita Populer Padang
POPULER PADANG: Kapan Car Free Day Kembali Digelar? Harga Minyak Goreng Kemasan Masih Tinggi
Berikut ini berita Populer Padang selama 24 jam terakhir yang telah tayang di TribunPadang.com. Ada berita Kapan Car Free Day Kembali Digelar di Pada
TRIBUNPADANG.COM - Berikut ini berita Populer Padang selama 24 jam terakhir yang telah tayang di TribunPadang.com.
Ada berita Kapan Car Free Day Kembali Digelar di Padang?
Kemudian berita tentang Harga Minyak Goreng Kemasan di Pasar Raya Padang Masih Tinggi, Terendah Rp 23 Ribu per Liter.
Baca berita selengkapnya di sini:
1. Sejumlah daerah di Indonesia, seperti Jakarta, Solo dan beberapa daerah lainnya sudah kembali menggelar Car Free Day (CFD).
Pelaksanaan CFD atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) yang sempat ditunda selama dua tahun kembali digelar mengingat sudah meredanya pandemi covid-19.
Lalu, kapan CFD kembali digelar di ibu kota Provinsi Sumbar, Kota Padang?
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang Afriadi mengatakan, hingga saat ini belum ada intruksi pelaksanaan CFD dari Wali Kota Padang Hendri Septa.
"Niat kita memang ada untuk mengadakan itu (CFD). Kita sudah rapat-rapat dengan pimpinan Dispora dan akan dibawa ke Pak Wali Kota Padang," kata Afriadi, Kamis (26/5/2022).
Untuk saat ini, kata Afriadi, fokus pada pelaksanaan Rakernas Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ke V pada 7-9 Agustus 2022 mendatang.
Pada Apeksi nanti, kata Afriadi, wali kota dari seluruh Indonesia akan datang ke Kota Padang.
"Apeksi nanti ramai-ramai, wali kota dari seluruh Indonesia sebanyak 98 orang kan banyak itu," ungkapnya.
Selain Apkesi, pada bulan Agustus juga akan digelar Gowes Siti Nurbaya pada 13-14 Agustus 2022
"Itu juga banyak pesertanya, bakalan ramai di Kota Padang. Setelah itu barulah (CFD)," ungkapnya.
Afriadi menambahkan, pelaksanan CFD juga menunggu kebijakan pasti pemerintah pusat tentang pandemi covid-19.
"Takutnya nanti sama seperti Permindo Night Market yang digelar kembali, lalu dihentikan lagi karena dikritik masyarakat," ungkapnya.
Baca juga: Kisah Inspiratif, Dyan Rintis Bisnis Coffee Shop di Kota Padang: Keisengan yang Membuahkan Hasil
Baca juga: Daftar Kloter Haji 2022 Embarkasi Padang, Tujuh Kloter Berangkat Gelombang Pertama 4-10 Juni 2022
Baca juga: Mobil BMKG Padang Pariaman Terbakar di Sijunjung, Heron Tarigan: 3 Staf Inspeksi Alat Pengukur Cuaca
2. Harga minyak goreng kemasan di Pasar Raya Kota Padang masih terbilang tinggi, sedangkan minyak goreng curah sudah berangsur turun.
Hal tersebut diungkapkan oleh salah seorang pedagang kebutuhan pokok, Nurhayati (50) pada Kamis (26/5/2022).
Dikatakan Nurhayati, minyak goreng kemasan dijual dengan harga Rp 23 ribu perliternya.
Namun, kata dia, itu adalah harga terendah, karena minyak goreng kemasan bervariatif tergantung merek.
"Minyak goreng kemasan yang dengan merek-merek ternama itu lebih mahal lagi," ujar Nurhayati yang akrab dipanggil Wati ini.
Ia mengakui memang harga minyak goreng kemasan sudah mulai turun, misalnya sebulan yang lalu ia membeli satu dus dengan harga Rp 280 ribu.
Saat ini, ia membeli dengan harga Rp 250 ribu lebih.
"Jadi satu liter bisa dijual kembali dengan harga Rp 23 ribu perliter, sedangkan merek-merek lain masih ada yang mahal," lanjut dia.
Dikatakannya, persediaan atau pasokan minyak goreng kemasan sudah normal, namun harganya masih terbilang tinggi.
"Untungnya untuk masyarakat tidak terlalu kewalahan dengan membeli minyak goreng curah," kata dia.
Adapun menurutnya, harga minyak goreng perlu penyesuaian lebih.
"Kalau minyak terlalu murah, kasian petani. Harusnya seimbang, petani, pedagang untung, begitu juga pembeli," kata dia.
Pedagang lainnya, Erian (52) mengatakan pasokan minyak goreng sudah normal dan lebih banyak.
Pedagang, kata dia sudah kembali bebas membeli minyak goreng ke perusaahan sesuai keinginan.
"Namun harga Migor kemasan tidak turun, rata-rata Rp 23 ribu perliternya," kata Erian. (*)