Kota Bukittinggi
Cicip Nasi Kapau di Los Lambuang Bukittinggi, Punya Sayur Khas Mulai Nangka Sawi Kol dan Kacang
Berkunjung ke Kota Bukittinggi, Sumatra Barat (Sumbar) tak lengkap rasanya jika tidak mencicipi nasi Kapau
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: afrizal
Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI- Berkunjung ke Kota Bukittinggi, Sumatra Barat (Sumbar) tak lengkap rasanya jika tidak mencicipi nasi Kapau.
Kota Bukittinggi merupakan salah satu sentralnya nasi Kapau meski kuliner itu bukan khasnya daerah tersebut.
Diketahui, nasi Kapau merupakan kuliner khas Kabupaten Agam yang berasal dari Nagari Kapau, Kecamatan Tilatang Kamang.
Baca juga: Berburu Menu Takjil di Halaman Eks Bioskop Sovia Bukittinggi, Tersedia Nasi Kapau dan Bubur Kampiun
Baca juga: Kisah Penjual Nasi Kapau di Los Lambung Bukittinggi, Ni Pit: Sambal dan Lauk Diberikan ke Tetangga
Di Kota Jam Gadang itu, nasi Kapau dapat dijumpai di los lambuang yang berada di kawasan Pasar Lereng.
Los lambuang ini merupakan blok khusus yang menjajakan nasi Kapau.
Meski berada di luar daerah asalnya, penjual nasi Kapau di los lambuang ini masih menerapkan ciri khasnya.
Seperti hidangan lauk yang bertingkat seperti tangga, dan menggunakan sanduak (sendok) yang panjang.

Salah seorang penjual nasi Kapau, Nurfida Dwi Sutarsih mengatakan, nasi Kapau di los lambuang ini tidak ada bedanya dengan nasi Kapau yang ada di Nagari Kapau.
"Yang dijual di sini semuanya dari Kapau juga. Kita di sini hanya menjualnya, masaknya di Kapau," katanya kepada TribunPadang.com, beberapa waktu lalu.
Nurfida menyebut, selain cara menghidangkannya, ciri khas lainnya dari nasi Kapau adalah sayurnya.
"Nasi Kapau ini bedanya sama yang lain kan sayurnya, yaitu gulai cubadak (nangka muda) campur sawi, kol, dan kacang," katanya.
Kemudian, lanjutnya, juga lauknya yang banyak. Selain lauk utama yang dipesan, juga ada lauk tambahan.
"Ini namanya sebeang (mengambil sebagian sambal yang lain), ini yang membuat nasi Kapau itu agak mahal," ungkapnya.
Soal harga, ia menambahkan, satu porsinya mulai dari Rp25.000 hingga Rp30.000.(*)