Remaja Tenggelam di Mentawai
Remaja Hilang di Mentawai Ditemukan pada Kedalaman 13 Meter, Awalnya Mandi-Mandi di Dermaga
Kantor Pencarian dan Pertolongan Kepulauan Mentawai mendapatkan informasi bahwa adanya seorang remaja hilang pada Kamis (19/5/2022).
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
Laporan Reporter TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, KEPULAUAN MENTAWAI - Operasi pencarian terhadap remaja laki-laki yang hilang di Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (20/5/2022), resmi ditutup.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Kepulauan Mentawai mendapatkan informasi bahwa adanya seorang remaja hilang pada Kamis (19/5/2022).
Remaja ini bernama Nanda Saputra (13) yang hilang di sekitar Dermaga Tuapejat, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Baca juga: Kronologi Remaja Hilang di Kepulauan Mentawai, Keluarga hanya Temukan Pakaian Korban saat Mencari
Baca juga: Remaja yang Hanyut saat Berlibur di Kepulauan Mentawai Ditemukan Meninggal Dunia
Setelah dilakukan pencarian, petugas berhasil menemukan korban pukul 07.50 WIB hari ini.
"Korban telah ditemukan dengan kondisi meninggal dunia dan operasi pencarian hari ini dinyatakan untuk ditutup," kata Akmal selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai.
Akmal mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan ikut dalam proses pencarian korban.
"Untuk semua unsur kembali ke satuan masing-masing kesatuan," kata Akmal.
Unsur yang terlibat terdiri dari tim SAR, TNI, Polri, BPBD, RSUD, Puskesmas, Tagana, dan masyarakat.
Pihaknya awalnya menerima informasi ini dari ayah korban bernama Jantinus.
"Ayah korban melaporkan bahwa anaknya mandi-mandi di sekitar Dermaga Tuapejat dari sore dan hingga malam belum kembali ke rumah," kata Akmal.
Dikarenakan dekat dengan lokasi kapal KN SAR Ramawijaya, petugas yang ada di kapal langsung melakukan pencarian.
"Karena pencarian nihil, kita lanjutkan pada pagi hari," katanya.
Pencarian ini dengan melakukan penyelaman di sekitar lokasi, penyisiran pantai sekitar dermaga, dan melakukan penyisiran di laut menggunakan perahu karet.
"Sekitar pukul 07.50 WIB ditemukan korban pada kedalaman 10-13 meter dengan kondisi meninggal dunia," katanya.
Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Mentawai.(*)