Makna Taqabalallahu Minna Wa Minkum dan Cara Menjawabnya

TRIBUNPADANG.COM - Saat Hari Raya Idul Fitri, sebagian umat Islam sering mengucapkan dan menerima ucapan Taqabbalallahu Minna Wa Minkum.

Agar tidak salah menjawab ucapan tersebut, sebaiknya kita mengetahui terlebih dahulu mengenai Taqaballahu Minna Wa Minkum. 

Dalam budaya Arab, ucapan menyambut Idul Fitri adalah Taqabbalallahu minna waminkum.

Sahabat dekat nabi menambahkan kata-kata Shiyamana wa Shiyamakum di kalimat tersebut.

Jika digabungkan artinya Semoga Allah SWT menerima amalan puasa saya dan kamu.

Kemudian, apa jawaban yang pas untuk ucapan tersebut?

Baca juga: Arti Ucapan Taqabalallahu Minna Wa Minkum dan Minal Aidin Wal Faizin

Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Idul Fitri yang Menyentuh Hati, Dapat Dikirim ke Teman dan Keluarga

Simak penjelasan di bawah ini!

Jawaban dari ucapan doa Taqabbalallahu minna wa minkum adalah Minna Waminkum Taqabbal Yaa Kariim.

Namun dari sumber lain, Taqabalallahu Minna Wa Minkum, dapat dijawab dengan doa yang sama yaitu Taqabalallahu Minna Wa Minkum.

Jawaban tersebut terdapat pada perintah Allah dalam Al Qur'an:

وَإِذَا حُيِّيتُمْ بِتَحِيَّةٍ فَحَيُّوا بِأَحْسَنَ مِنْهَا أَوْ رُدُّوهَا

“Jika kalian diberi salam dalam bentuk apa pun maka balaslah dengan salam yang lebih baik atau jawablah dengan yang semisal” (QS An Nisa’ : 86).

Baca juga: 10 Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Bisa Dijadikan Status di Sosmed

Baca juga: Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Berkesan dengan Untaian Kata-kata Indah

Penjelasan Mengenai Makna Taqabalallahu Minna Wa Minkum

Dikutip dari kanal YouTube Tribunnews, Mubalig Pakar Fiqh, Ustaz Tajul Muluk, menjelaskan pada dasarnya ucapan Taqabalallahu Minna Wa Minkum merupakan doa.

"Sesama umat Muslim saling mendoakan semoga Allah menerima semua amal ibadah kita, terutama ibadah puasa kita," jelasnya.

Ustaz Tajul Muluk mengatakan bahwa ucapan tersebut merupakan amal perbuatan yang baik karena kita tidak tahu amal baik dan puasa yang telah dilakukan diterima atau tidak.

Oleh karena itu, untuk menyambut bulan Syawal sebaiknya dengan awalan yang baik, di antaranya adalah saling mendoakan.

Tujuannya agar puasa selama bulan Ramadhan menjadi puasa yang diterima oleh Allah SWT.

(*)