Pemandian Bendungan Koto Tuo Ramai Dikunjungi Masyarakat untuk Tradisi Balimau Jelang Ramadhan

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Satu hari jelang bulan puasa Ramadhan 2022, kawasan Bendungan Koto Tuo ramai dikunjungi masyarakat, Jumat (1/4/2022).

Bendungan Koto Tuo ini merupakan aliran sungai Lubuk Minturun yang ada di Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

Pantauan TribunPadang.com terlihat masyarakat ramai mengunjungi kawasan pemandian Bendungan Koto Tuo.

Baca juga: Satu Hari Jelang Ramadhan 2022, Pedagang Bunga di TPU Tunggul Hitam Turunkan Harga karena Sepi

Baca juga: Jadwal Berbuka Ramadhan 1443 H, Kabupaten Lima Puluh Kota, Maghrib Pukul 18.71 WIB

Masyarakat ini terdiri dari anak-anak, muda mudi, dan bahkan orang tua berada pada satu lokasi pemandian.

Masyarakat terlihat terjun dari pinggir tebing yang ada di bendungan ini, dan ada juga yang asyik berenang.

Warga sekitar juga menjadikan momentum ini untuk berjualan dan ada juga yang menyewakan benen serta pelampung renang.

Baca juga: Jadwal Imsak 1 Ramadhan 2022 Kabupaten Tanah Datar, Dilengkapi Doa Berbuka dan Niat Puasa

Baca juga: Jadwal Berbuka Puasa 1 Ramadhan 1443 H Kepulauan Mentawai, Maghrib Pukul 18:31 WIB

Sebelumnya, diberitakan Pemerintah Kota Padang akan mengawasi lokasi pemandian yang biasa digunakan warga untuk tradisi balimau jelang Ramadhan. 

Pengawasan ini sebagai tindak lanjut kesepakatan ditiadakannya balimau jelang puasa tahun ini. 

Biasanya satu hari menjelang masuknya bulan suci Ramadhan, masyarakat mendatangi lokasi pemandian bersama-sama.

Baca juga: Pedoman Penyelenggaraan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1443 H, Tarawih Tetap Prokes

Baca juga: Rapat Persiapan Ramadhan 2022, Sekdako Padang Panjang Minta Anak-anak yang Bermain Petasan Ditindak

"Kita akan mencoba mengawasi pada area atau lokasi pemandian," kata Hendri Septa, Kamis (31/3/2022). 

Jelang pengawasan, Pemko Padang telah melaksanakan apel gelar pasukan pengamanan PAM Balimau di lingkungan Pemerintah Kota Padang tahun 2022.

Apel pasukan ini dilaksanakan di dekat lapangan Kantor Balai Kota Padang, Kamis (31/3/2022). 

"Tujuannya adalah mengamankan kegiatan balimau," kata Hendri Septa.

Ia berharap kepada masyarakat Kota Padang untuk bisa mematuhi aturan yang telah dikeluarkan.

Kata dia, aturan itu untuk kepentingan bersama dan untuk para generasi muda.

"Kami sudah putuskan bahwa kegiatan balimau tidak ada," katanya.

Apel Gelar Pasukan pengamanan PAM Balimau di lingkungan Pemerintah Kota Padang tahun 2022 ini dilaksanakan di dekat lapangan Kantor Balai Kota Padang.

Pantauan TribunPadang terlihat petugas yang mengikuti apel ini terdiri dari Satpol PP, BPBD, Tim SAR, Damkar Kota Padang, dan Dishub.

Ada juga Dinas lainnya seperti Pariwisata dan Dinas Kesehatan. Selain itu juga terlihat relawan yang terdiri dari Tagana, Padang Baywatch, KSB, dan Srikandi Kota Padang.

"Kami memang sengaja menggelar apel persiapan pasukan untuk mengamankan tradisi balimau," kata Walikota Padang, Hendri Septa.

Hal itu sesuai dengan hasil rapat Forkopimda Kota Padang, Majelis Ulama Indonesia Kota Padang, Dewan Masjid Indonesia Kota Padang, dan semua ormas.

"Kita semua sepakat untuk kegiatan tradisi balimau ini tidak kita adakan," kata Hendri Septa.

Tidak diadakannya tradisi balimau bagi Hendri Septa adalah untuk menjaga kenyamanan masyarakat.

"Kami berharap kepada generasi muda untuk mempersiapkan dirinya untuk beribadah," katanya.

Seluruh unsur yang hadir dalam apel gelar pasukan ini untuk pengamanan.

"Ini memang kita kuatkan dalam pengamanan besok. Kita akan bersama-sama dengan TNI dan Polri," katanya. (*)