POPULER SUMBAR Bus Bawa 25 Mahasiswa UNP Terguling di Agam, Densus 88 Amankan 2 Orang di Payakumbuh

Mulai dari bus rombongan yang membawa 25 mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) terguling di Agam.

Editor: afrizal
istimewa
Satu unit bus yang ditumpangi mahasiswa UNP mengalami kecelakaan di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Jumat (25/3/2022) 

TRIBUNPADANG.COM- Simak sejumlah berita populer Sumatera Barat di TribunPadang.com 24 jam terakhir.

Mulai dari bus rombongan yang membawa 25 mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) terguling di Agam.

Tim Densus 88 amankan 2 pria di Payakumbuh dan Kabupaten 50 Kota.

Tabrakan beruntun terjadi di jalan lintas Bukittinggi-Payakumbuh.

Baca juga: POPULER SUMBAR: Pria Jatuh dari Pohon Setinggi 30 Meter, Harga Daging Sapi di Bukittinggi

Baca juga: POPULER PADANG: Seorang Lelaki Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Residivis Kembali Diamankan Polisi

1. Bus Rombongan Bawa 25 Mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) Terguling di Agam

BusĀ  yang membawa penumpang mahasiswa UNP terguling di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (25/3/2022).

Kecelakaan ini terjadi di Jalan Lintas Padang - Pasaman, Jorong Jorong Gasan Kaciak, Kenagarian Tiku Selatan, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam.

Iptu Apriman Sural selaku Kasat Lantas Polres Agam, mengatakan ada korban yang dibawa ke Puskesmas Tiku, Kabupaten Agam.

Ia mengatakan, kendaraan yang mengalami kecelakaan ini adalah Bus Pariwisata Mitsubishi BA 70** WU.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 10.50 WIB di wilayah hukum Polres Agam.

Kasat Lantas Polres Agam, Iptu Apriman Sural, mengatakan kendaraan yang mengalami kecelakaan adalah bus pariwisata.

Kendaraan ini datang dari arah Pariaman menuju Tiku.

"Penumpangnya ada sebanyak 25 orang mahasiswa dari UNP," katanya.

Ia menduga kendaraan yang ditumpangi oleh mahasiswa ini mengalami hilang kendali.

Akibatnya, kendaraan ini terjun ke dalam jurang sedalam dua meter.

"Iya ada korban luka-luka dan telah dibawa ke Puskesmas Tiku," katanya.

Artikel selengkapnya di SINI

2. Densus 88 amankan 2 pria

Pihak kepolisian dari tim Detasemen Khusus (Densus) Anti Teror Mabes Polri mengamankan dua orang warga di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (25/3/2022).

Peristiwa sempat menghebohkan masyarakat, khususnya masyarakat Provinsi Sumatera Barat, lantaran terkait adanya dugaan teroris tersebut.

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, saat dikonfirmasi membenarkan adanya tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri di Sumbar.

Kabid humas mengemukakan bahwa memang ada warga yang diamankan pada saat kedatangan tim Densus 88 Anti Teror ini.

"Iya, saya membenarkan (kedatangan tim Densus 88 Anti Teror)," kata Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto.

Kata dia, tim Densus 88 Anti Teror ini mendatang dua lokasi di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota.

"Walaupun dua lokasi, tapi wilayah hukumnya masuk Polres Payakumbuh," kata Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto.

Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto menyebutkan ada sebanyak dua orang yang diamankan.

"Ada dua orang yang dibawa," kata Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto.

Artikel selengkapnya di SINI

3. Tabrakan Beruntun di Baso

Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Lintas Bukittinggi-Payakumbuh, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Jumat (25/3/2022).

Kasat Lantas Polres Bukittinggi, Iptu Ghanda Novidiningrat mengatakan, insiden itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB tadi.

Kecelakaan itu melibatkan tiga kendaraan, yang dua di antaranya minibus dan satu angkutan Kota (Angkot).

Satu minibus merupakan kendaraan dinas (Randis).

"Kejadiannya di kilometer 16 Bukittinggi-Payakumbuh, depan SMAN 1 Baso," ujarnya kepada TribunPadang.com, Jumat petang.

Ihwal insiden ini, Ghanda menuturkan, terjadi saat salah satu minibus Nissan Grand Livina bernomor polisi BA 13** RK mendahului kendaraan yang berada di depannya.

Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Lintas Bukittinggi-Payakumbuh, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Jumat (25/3/2022).

Minibus itu dikemudikan oleh salah seorang ibu-ibu bernama Susilawati (42), warga Bukit Apit Puhun, Kota Bukittinggi.

"Mobil ini datang dari arah Payakumbuh menuju Bukittinggi," katanya.

Artikel selengkapnya di SINI

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved