Gempa Nias Terasa di Sumbar
Getaran Gempa M 6,9 Nias Selatan Sumut Terasa hingga ke Pariaman Sumatera Barat
Gempa yang berpusat di 161 Kilometer tenggara Nias Selatan juga terasa hingga ke Kota Pariaman Provinsi Sumatera Barat.
Penulis: Wahyu Bahar | Editor: afrizal
Laporan Reporter TribunPadang.com, Wahyu Bahar
TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN- Gempa M 6,9 mengguncang wilayah Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatera Utara pada hari Senin (14/3/2022) pukul 04.09 WIB.
Gempa yang berpusat di 161 Kilometer tenggara Nias Selatan juga terasa hingga ke Kota Pariaman Provinsi Sumatera Barat.
Salah seorang warga kampung Kampung Jawa 1 Pariaman, Afridon (47) mengaku terkejut saat terjadinya gempa.
"Saya terbangun dari tidur, dan langsung keluar rumah," kata Afridon menjawab TribunPadang.com, Senin (14/3/2022).
Baca juga: Gempa Nias Selatan Dirasakan di Pasaman Barat, Warga Kira Gempa Susulan Magnitudo 6,1 Sebelumnya
Baca juga: Getaran Gempa Nias Selatan Terasa hingga ke Kabupaten Solok, BPBD: Kita Tetap Waspada
Ia merasa gempa ini membuat bumi terasa melayang-layang, dan kekuatan gempa ini cukup besar.
"Saya tidur di kursi, dan kaca bergetar-getar, dan beberapa menit setelahnya gempa lagi," ujarnya.
Pasca gempa, kata dia, ia tak bisa tidur, dan membuka pintu rumah, karena harus siap siaga jika saja terjadi gempa susulan yang lebih kuat.
Sementara itu, seorang pedagang lontong sayur di Kelurahan Jawi-Jawi II, Surya (54) mengaku sudah bangun saat terjadinya gempa.
"Setahu saya gempa itu berpusat di Nias, dan gempa besar terjadi sebanyak dua kali," ujarnya.
Baca juga: Gempa M 6,9 Nias Selatan Kagetkan Warga Bukittinggi, Haram: Lagi Enak Tidur Langsung Bangun
Baca juga: Gempa M 6,9 Nias Selatan Terasa hingga ke Padang, Kondisi Rutan Kelas IIB Aman
Ia mengatakan, gempa ini berbeda getarannya dengan yang terjadi di Pasaman Barat pada Jumat (25/2/2022) lalu.
"Kalau yang di Pasbar rasanya menghentak-hentak, kalau gempa subuh tadi itu berayun-ayun," kata dia.
Surya mengatakan tidak terlalu panik saat gempa, dan berusaha tenang di dalam rumah.
"Setelah itu, saya bersiap-siap untuk salat subuh, dan mempersiapkan dagangan saya," pungkas dia.
Terasa Juga di Pasaman Barat