Hasil Real Madrid vs PSG: Aroma El clasico Terasa Kental, Duel Tim Los Blancos Kontra Eks Barcelona

HASIL laga Real Madrid versus Paris Sait-Germain atau PSG pada Rabu (9/3/2022) waktu setempat atau Kamis (10/3/2022) dini hari WIB memang menyisakan duka bagi fans Lionel Messi Cs.

Pasalnya, tim tempat berlabuhnya Megabintang asal Barcelona itu, dibuat tak berkutik oleh tuan rumah Real Madrid. 

Aroma duel el-clasico memang tak dapat dipungkiri terasa dalam laga prestisius kali ini, meski lawan Real Madrid kali ini adalah Barcelona.

Namun perlu dicatat bahwa sederet nama yang pernah menjadi penggawa Barcelona, kini bergabung di PSG.

Sebut saja di antaranya, Neymar, Lionel Messi dan pemain lainnya, begitu juga dengan lawannya Real Madrid masih bertahan muka lama.

Di antaranya, Luca Modric, Karim Benzema serta Casemiro serta Carbajal disampingi adapula ikon El Real yang hengkang ke PSG yakni Sergio Ramos.

Sejauh ini, hasil Real Madrid vs PSG membuat mata para gila bola alias Gibol dunia sempat terbelalak seakan kaget atas lolosnya tuan rumah ke fase 8 besar Liga Champions musim 2022.

Bahkan, Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti menilai kemenangan Real Madrid atas PSG dengan skor 3-1 agregat 3-2 itu adalah karena keajaiban Santiago Bernabeu.

"Itu adalah keajaiban stadion ini dan para penggemar ini," kata Carlo Ancelotti dikutip situs Real Madrid.

“Malam ini (Rabu 9/3/2022 waktu setempat-red) para madridista akan sangat senang dan itu yang terpenting”, kata sang pelatih yang akrab disapa Don Carleon.

Real Madrid menghasilkan comeback yang luar biasa untuk mengalahkan PSG pada malam indah sepak bola Eropa lainnya di Santiago Bernabeu.

Setelah bentrokan, Coach Real MadridCarlo Ancelotti berbicara di ruang pers.

“Bagaimana itu bisa dijelaskan? Yah, kami harus menggali banyak, tapi kami bertahan. Di babak pertama sulit untuk merebut bola kembali, kami mencoba menekan mereka dan beberapa tekanan bagus dari Karim memberi kami kesempatan untuk mencetak gol pertama".

"Kemudian ada keajaiban stadion ini dan para penggemar ini muncul dan itu memberi kami energi dan memungkinkan kami untuk menghabisi lawan, karena hanya ada satu tim di lapangan dalam 30 menit terakhir," katanya.

"Jelas, kita semua akan senang. Tidak banyak kata untuk diucapkan saat ini, saya memilih untuk tidak berbicara setelah pertandingan".