Daya Tarik Tersendiri Maelo Pukek di Pantai Padang, Masyarakat Dapat Ikan Maco dan Baledang
Aktivitas nelayan yang dikenal dengan 'maelo pukek' atau menarik jaring pukat menjadi daya tarik tersendiri oleh masyarakat yang sedang berolahraga d
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Aktivitas nelayan yang dikenal dengan 'maelo pukek' atau menarik jaring pukat menjadi daya tarik tersendiri oleh masyarakat yang sedang berolahraga di kawasan Pantai Padang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (2/3/2022).
Aktivitas ini sangat mudah untuk ditemui di kawasan bibir Pantai Padang pada pagi hari hingga siang hari.
Hal itu dikarenakan aktivitas menangkap ikan hanya berlangsung pada pagi hari hingga siang hari.
Masyarakat yang melakukan aktivitas ini terdiri dari nelayan yang ada di kawasan pantai dan masyarakat sekitar.
Kegiatan 'maelo pukek' tidak dapat berjalan hanya dengan satu orang, setidaknya dibutuhkan tenaga manusia sebanyak 6-10 orang.
Bukan hanya tenaga, tapi juga diperlukan kerjasama tim agar jaring yang dibentangkan dapat ditarik secara bersamaan.
Baca juga: Jaring Nelayan Sering Robek Saat Maelo Pukek di Pantai Padang, Tarikan Berat tapi Isinya Sampah

Baca juga: Melihat Aktivitas Maelo Pukek di Pantai Padang, Ikan yang Dapat Langsung di Jual ke Masyarakat
"Saat ini untuk pendapatan ikannya sangat kurang," kata Majit.
Majit mengatakan, pada pagi hari ia bersama rekan lainnya sudah berada di kawasan pantai.
"Panjang jaring beserta dengan tali ada sekitar 800 meter," katanya.
Ia menceritakan, hal yang pertama dilakukan adalah membentang jaring ke tengah laut menggunakan perahu.
Selanjutnya, dilakukan penarikan bersama-sama yang juga dibantu oleh masyarakat yang sedang melakukan olahraga pagi.
"Untuk musim ikan pada saat ini ada ikan maco sama ikan baledang," katanya.
Kata dia, ikan hasil tangkapan ini dipindahkan ke dalam baskom yang besar.
"Ikan ini langsung dijual di tempat, karena lokasi di pinggir jalan," katanya.(TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)