BERITA POPULER PADANG
Populer Padang: Kelangkaan Minyak Goreng, Evakuasi Ular, dan Waspada Kebakaran Lahan
Inilah berita-berita populer Padang selama 24 jam terakhir. Pedagang Pasar Raya Padang keluhkan lagi kelangkaan minyak goreng dan evakuasi ular.
TRIBUNPADANG.COM - Inilah berita-berita populer Padang selama 24 jam terakhir.
Ada berita tentang pedagang Pasar Raya Padang keluhkan lagi kelangkaan minyak goreng, evakuasi ular, dan Damkar Padang ingatkan warga waspada kebakaran lahan.
Simak berita populer Padang selengkapnya di TribunPadang.com:
Baca juga: Jualan Minyak Goreng di Pasar Raya Padang Didi Ungkap Alasan Tak Bisa Jual Sesuai HET
Baca juga: Harga Kedelai Melonjak, Pedagang Tahu dan Tempe di Pasar Raya Padang: Harga Normal, Ukuran Mengecil
1. Pedagang Pasar Raya Padang Keluhkan Lagi Kelangkaan Minyak Goreng Kemasan, Saat Ada Mendag Lancar
Pedagang di Pasar Raya kembali kesulitan mendapatkan stok minyak goreng kemasan.
Hal ini berbeda dibandingkan sebelum dan saat kedatangan Menteri Perdagangan RI Jumat (25/2/2022) lalu.
"2 hari sebelum menteri datang stok minyak goreng kemasan lancar saja, distributor silih berganti datang menawarkan," kata Didi Novembri, seorang pedagang Senin (28/2/2022).
Namun, lanjut Didi kondisi semacam itu tidak ia rasakan lagi.
Minyak goreng kemasan yang sempat lancar sebelum Mendag datang, hari ini sudah sulit lagi didapatkan.
Baca juga: Seorang Pria di Padang Curi Uang Rekan Kerja Sendiri untuk Main Judi, Korban Rugi Rp 5,3 Juta
Didi menuturkan, sebelumnya ia bisa memperoleh 2 karton minyak goreng kemasan saat Mendag berkunjung.
Satu hari setelahnya (Sabtu) ia hanya boleh beli minyak goreng kemasan 1 liter sebanyak 1 karton dari distributor.
"Sabtu kemarin ada distributor mangkal sama mobil di depan, tapi kami hanya boleh beli satu" katanya.
Melihat kondisi seperti itu, Didi coba mengakali pembelian minyak tersebut agar stok minyak goreng kemasan di tokonya tidak kosong.
"Sekarang bagaimana stoknya aman saja, soalnya kalau stoknya tidak ada apa yang mau di jual," terangnya.
Diakui, Didi sejak Sabtu (26/2/2022) hingga saat ini (Senin) persediaan minyak goreng sudah kembali menipis.
Berdasarkan kabar yang ia peroleh, di gudang langganannya stok saat ini juga sedang kosong.
"Tadi saya dengar dari pedagang lain di gudang stok minyak goreng kemasan kosong, kalau distributor hari libur juga tidak jualan," terangnya.
Didi mengaku untuk sementara waktu mungkin akan memaksimalkan stok minyak goreng yang ia miliki.
Berbeda dari minyak goreng kemasan, kata Didi minyak goreng curah belakangan lebih mudah didapatkan.
"Kalau minyak goreng curah, Alhamdulillah sudah mulai lancar," katanya.
Stok minyak goreng curah saat ini sudah banyak, berbeda dengan minyak goreng kemasan.(*)
Baca juga: Ular Sepanjang 3 Meter Sembunyi di Bangkai Kapal yang Dijadikan Tempat Main Anak-Anak
2. Ular Sepanjang 3 Meter Sembunyi di Bangkai Kapal yang Dijadikan Tempat Main Anak-Anak
Ular piton sepanjang tiga meter berhasil dievakuasi petugas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Senin (28/2/2022).
Kabid Ops Damkar Kota Padang, Sutan Hendra, mengatakan menerima informasi dari warga yang meminta bantuan adanya ular jenis piton.
"Sekitar pukul 09.40 WIB masuk laporan dari warga adanya ular masuk ke dalam bangkai kapal," kata Sutan Hendra.
Selanjutnya timnya mempersiapkan semua peralatan yang akan dibawa untuk melakukan evakuasi ular ini.
Kata dia, lokasi ular ini berada di Jalan Seberang Penggalangan Rt 5/Rw 3, Kelurahan Batang Arau, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang.
"Kita berangkatkan tim ke lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap ular ini," katanya.
Ia menceritakan, saksi yang melihat pertama kali adalah Ketua RT setempat bernama Azwar (62).
"Saksi melihat ular masuk ke dalam bangkai kapal, di mana lokasi ini dijadikan tempat bermain anak-anak," katanya.
Kemudian saksi melaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang.
"Setelah kita evakuasi, ternyata ular ini memiliki panjang tiga meter," katanya.(*)
Baca juga: Peringatan Dini BMKG, Waspada Hujan Intesitas Sedang hingga Lebat di Sejumlah Daerah di Sumbar
3. Angin Kencang dan Cuaca Panas, Damkar Padang Minta Masyarakat Waspada Terjadi Kebakaran Lahan
Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang mengeluarkan himbauan terkait tingginya potensi terjadinya kebakaran pada saat angin kencang dan cuaca panas, Senin (28/2/2022).
Pantauan TribunPadang.com terlihat adanya angin kencang pada saat cuaca sedang cerah dan hangat di Kota Padang.
Kabid Ops Damkar Kota Padang, Sutan Hendra, mengatakan masyarakat harus waspada terhadap kebakaran lahan.
"Kalau cuaca seperti ini harus diwaspadai kebakaran lahan," kata Sutan Hendra.
Ia mengatakan, jangan ada yang membakar sampah pada cuaca seperti ini.
"Apalagi membakar sampah dan membiarkannya begitu saja dan tidak ditunggu apinya padam," ujarnya.
Ia berharap, masyarakat juga mewaspadai potensi kebakaran bangunan.
"Dikarenakan anginnya cukup kencang, apinya akan sangat cepat menyebar," katanya.
Oleh karena itu, pihaknya mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap bencana kebakaran.
Kata dia, sebelumnya pada Minggu (27/2/2022) terjadi tiga kali kejadian kebakaran di Kota Padang.
"Kemarin adanya kebakaran rumah di Kelurahan Koto Lalang dan Kelurahan Dadok Tunggul Hitam," katanya.
Selanjutnya kebakaran lahan di Kelurahan Pampangan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang.
"Sedangkan pada hari ini kita juga menerima laporan adanya kebakaran pondok di Lolong Belanti, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang," katanya. (*)