Gempa Guncang Pasaman Barat
Pengungsi Lansia yang Wafat di Pasaman Barat Dimakamkan di Panyabungan Sumut, Keluarga Ungkap Alasan
Wanita lansia itu diketahui bernama bernama Lauyah (65), pengungsi asal Kenagarian Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat.
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: afrizal
Namun ia memastikan sejak mengungsi pada Jumat (25/2/2022) lalu, neneknya dalam keadaan sehat.
"Tapi sebelum meninggal nenek sempat batuk dan kejang-kejang. Kalau riwayat penyakit sebenarnya nenek tidak ada," ucap Damri.
Sebelumya diberitakan, seorang pengungsi di posko utama pengungsian Kantor Bupati Pasaman Barat, Provinsi Sumatra (Barat) meninggal dunia, Sabtu (27/2/2022) tadi malam.
Pengungsi itu bernama Lauyah, berumur sekira 65 tahun, asal Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat.
Iwan, salah seorang pengungsi mengatakan, Lauyah dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Umum (RSU) Yarsi.
"Kejadiannya sekitar pukul 10 malam," ungkap Iwan ditemui di tenda pengungsianya, pagi ini.
Iwan menuturkan sebelum dilarikan ke rumah sakit, wanita lansia (lanjut usia) tersebut sempat mengalami batuk dan kejang-kejang di tenda.
"Ketika itu ibu Lauyah tengah istirahat, saat itu sudah batuk-batuk juga dan sempat kejang juga," ungkapnya.
Saat kejang itu, lanjut Iwan, Lauyah langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan dengan ambulans.
"Nyari ambulan ini susah pula, di sini malam itu ambulans sudah tidak ada yang nampak. Tapi ada lah ambulans TNI yang isinya logistik membawa ibu Lauyah ke rumah sakit," terangnya.
Di rumah sakit, Lauyah sempat dirawat selama kurang lebih dua jam di Instalasi Gawat Darurat sebelum menghembuskan nafas terakhirnya.
"Meninggalnya kenapa saya tidak tahu persis, tapi menurut saya mungkin karena dehidrasi," pungkasnya.(*)